CPNS 2019: Kemenag Buka Lowongan Terbanyak, Unggah Dokumen Ini ke SSCASN
angkaberita.id – Pemerintah memastikan penerimaan CPNS 2019 dimulai 11 November 2019 mendatang. Kementerian Agama paling banyak menerima pegawai. Sedangkan Pemprov DKI pemerintah daerah terbanyak rekrutmen.
Seperti dikutip dari laman Sekretariat Kabinet RI, Kepala BKN Bima Haria Wibisana mengungkapkan sebanyak 152.286 formasi dibuka selama CPNS 2019, terbagi formasi umum dan khusus.
Berdasarkan pengumuman Menteri PAN dan Reformasi Birokrasi Tjahjo Kumolo, formasi sebanyak itu terinci sebagai berikut. Instansi pusat sebanyak 37.425 formasi tersebar di 68 kementerian dan lembaga negara.
Instansi daerah sebanyak 114.861 formasi tersebar di 463 pemerintah daerah. Formasu khusus ditujukan kepada pendaftar kualifikasi cumlaude, diaspora dan penyandang disabilitas baik di pusat maupun daerah.
Ada juga formasi khusus putra-putri Papua dan formasi lain bersifat strategis di instansi pusat dengan perekrutan khusus. Selebihnya perekrutan terbuka secara umum.
“Formasi yang dibuka adalah tenaga pendidikan, kesehatan, dosen, teknis fungsional dan teknis lainnya,” kata Bima. Tidak dibukanya formasi administrasi, kata Bima, lantaran jumlahnya sudah separuh total di Indonesia.
“Saat ini Pemerintah fokus membuka formasi untuk jabatan yang dapat berkontribusi memberikan perubahan,” sebutnya. Kementerian Agama paling banyak merekrut pegawai baru, yakni sebanyak 5.815 formasi.
Selanjutnya Kejaksaan Agung sebanyak 5.203 formasi, Kementerian Hukum dan HAM 4.598 formasi, Kementerian Kesehatan 2.205 formasi. Urutan selanjutnya Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (termasuk Pendidikan Tinggi) sebanyak 2.196 formasi, dan Sekretariat Mahkamah Agung 2.104 formasi.
Khusus pemerintah daerah terbanyak menerima pegawai tahun ini, ialah Pemprov DKI Jakarta sebanyak 3.958 formasi. Selanjutnya Pemprov Jawa Barat 1.934 formasi, Pemprov Jawa Timur 1.807 formasi, Pemprov Jawa Tengah 1.409 formasi, dan Provinsi D.I. Yogyakarta 718 formasi.
Penerimaan CPNS 2019 dilakukan secara online alias dalam jaringan (daring) melalui laman https://sscasn.bkn.go.id pada 11 November mendatang.
Saat pendaftaran, perlu disiapkan dokumen yang diunggah ke laman SSCASN antara lain sken asli KTP, foto, swafoto, ijazah dan transkrip nilai asli, serta dokumen pendukung lainnya sesuai persyaratan masing-masing instansi tujuan.
Bima meminta calon pendaftar membaca dan memahami dulu segala ketentuan pendaftaran di portal SSCASN. Membantu calon pelamar juga disediakan di portal SSCASN ringkasan tanya jawab penting di kanal Frequently Asked Question(FAQ).
Saluran informasi lainnya ialah Helpdesk secara online di portal atau offline langsung ke Kantor Pusat BKN, Jalan Mayjend Sutoyo No. 12 Jakarta Timur dan Kantor Regional BKN daerah bersangkutan, khusus calon pelamar di Kepri berarti BKN Regional Kepri. (*)