Terdongkrak Resep Indonesia, Malaysia Juara Pariwisata Asean 2023
angkaberita.id - Bukan Thailand, tahun 2023 juara kunjungan pariwisata di Asean ialah Malaysia. Selain wisman Singapura, Malaysia juga terdongkrak arus kunjungan Wisman dari Indonesia. Resepnya, Malaysia menyodorkan penerbangan mudah dan Malaka.
Tahun 2024, Malaysia kembali jor-joran menggarap Wisman di Tanah Air. Resepnya masih tetap sama, yakni penerbangan mudah ditambah empat destinasi unggulan di tapal batas Thailand.
Kalau tahun lalu mereka andalkan Kuala Lumpur dan Johor serta Malaka, kini Malaysia jor-joran Malaka, Kelantan, Perak dan Perlis. Kuncinya tetap Malaka. Seperti ditulis detikcom mengutip Bernama, Selasa (27/2/2024), Malaysia mengandalkan wisata budaya dan sejarah.
Selain mengubah destinasi utama khusus Wisman Indonesia, mereka juga menyiapkan 628 jadwal penerbangan langsung per pekan dari Indonesia. Total terdapat sembilan maskapai terbang nonstop dari Kuala Lumpur ke Jakarta.
Selain Jakarta, maskapai juga terbang ke Batam dan Balikapapan. Tahun lalu, Malaysia mengklaim sukses menggaet sebanyak 3,1 juta kunjungan Wisman Indonesia. Di Asean, Indonesia hanya peringkat kelima destinasi favorit wisman.
Lima Besar
Data VN Express International, seperti dikutip Tempo.co, tahun 2023 Malayasia menggaet 29 juta pelancong. Sedangkan Thailand dan Singapura, masing-masing, kedua dan ketiga menarik kunjungan 28 juta orang plesiran. Singapura sebanyak 13,6 juta turis. Indonesia di lima besar, sebanyak 11,7 juta kedatangan.
Penyumbang kunjungan ke Malaysia, tulis Focus Malaysia, Wisman Singapura sebanyak 6,52 juta orang. Thailand sebanyak 748 ribu lebih Wisman. Kemudian Indonesia sebanyak 371 ribu pelancong. Seluruhnya border tourism seperti diandalkan Kepri.
Nah, Dewan Pariwisata Malaysia mematok target kunjungan Wisman sebanyak 35.6 juta pelancong, dengan pendapatan RM 147,1 miliar. Lewat Imigrasi, Malaysia menerapkan kebijakan bebas visa ke India dan China.
Kepada pemegang paspor Hongkong diberikan kemudahan izin tinggal. Penyumbang terbesar kunjungan Singapura, Indonesia, Thailand, China dan Brunei. Selain dekat ke Sumatera, Malaka juga sejak lama gencar menggarap industri wisata kesehatan.
(*)
UPDATE: Pembaruan Narasi Dan Infografis