Pabrikan Mobil Listrik Segera Banjiri Tanah Air, Termasuk Batam?
angkaberita.id - Pasar otomotif di Tanah Air tahun depan bakal kedatangan sejumlah merek baru. Namun Gaikindo masih mengunci detail rencana itu. Bagaimana dengan Batam?
"Ada beberapa merek baru," kata Yohannes Nangoi, Ketum Gaikindo, singkat, seperti dikuti CNN Indonesia, Rabu (30/11/2022). Mereka masuk ke Tanah Air lantaran bisnis otomotif belakangan tumbuh pasca pandemi COVID-19. Meskipun sejumlah merek hengkang, sejak 2017 sejumlah merek lain masuk ke pasaran.
Seperti Wuling, DFSK, Mahindra, Chery, Morris Garage, Ford, dan Citroen. Khusus Chery dan Ford, keduanya sebelumnya sempat bermain di Tanah Air. Namun Nangoi enggan mengungkap pabrikan hendak berinvestasi otomotif ke Indonesia.
Dia menyerahkan perwilan mereka di sini mengumumkan sendiri. "Biarkan mereka bicara sendiri," kelit Nangoi. Sebagai informasi, merek baru berpeluang buka meja di Indonesia seperti BYD.
Tapi, untuk sebagian, kemungkinan main di pasar kendaran listrik. Merek BYD telah beredar di pasaran, tapi hanya pembelian borongan. Sejumlah perusahaan transportasi membeli mobil dan bus listrik BYD. Selain BYD, sama-sama pabrikan China, dikabarkan masuk juga Great Wall. Keduanya tahun 2023.
Merek terakhir, bahkan dikabarkan telah mematenkan sejumlah produk mereka di Indonesia dan terdaftar di situs Pangkalan Data Kekayaan Intelektual (PDKI) Kemenkum HAM. Di Sumatera, PT PLN beberapa waktu lalu antusias menggarap mobil listrik dengan menyediakan stasiun pengisian listrik mereka.
(*)