Bandara Tersibuk di Dunia, Duel Bandara Asia Kontra Bandara Amerika Serikat. Ini Faktanya!
angkaberita.id – Kemelut politik di Hongkong belum berakhir, meskipun telah berlangsung sebulan lebih. Bahkan, kini kekacauan melebar hingga ke bandar udara.
Otoritas Hongkong terpaksa menutup bandara menyusul protes massa dengan menduduki Bandara Internasional Hongkong. Protes selama lima hari terakhir telah melumpuhkan bandara, bahkan dua hari terakhir otoritas penerbangan di pusat keuangan Asia itu terpaksa menunda operasionalnya.
Massa menduduki bandara dengan menjadikan troli sebagai barikade laju aparat keamanan. Unjuk rasa dipicu rencana pemerintahan khusus Hongkong mengesahkan perundangan ekstradisi.
Lalu seberapa sibukkah Bandara Internasional Hongkong? Riset Statista mengungkapkan, setahun terakhir mengutip data Airports Council International alias Dewan Bandara Internasional, bandara Hongkong menerbangkan sekurangnya 74,5 juta penumpang.
Sekaligus menempatkannya di urutan ke-8 dunia bandara tersibuk di dunia, di belakang Bandara Heathrow di Londong, Inggris sebanyak 80,1 juta penumpang. Namun lebih sibuk dibanding Bandara Shanghai Internsional di Pudong, sebanyak 74 juta penumpang.
Bandara Hartsfield-Jackson International Airport di Atlantan masih merupakan bandara paling sibuk di dunia, berdasarkan jumlah penumpang, sepanjang tahun 2018, yakni menerbangkan sebanyak 107 penumpang.
Urutan kedua ialah Bandara Beijing Capital Internasional, urutan ketiga hingga lima besar dunia, masing-masing Bandara Dubai di UEA, Los Angeles di Amerika Serikat dan Tokyo Haneda di Jepang.
Khusus Bandara Internasional Hongkong, sejak dibuka 1998 telah melayani lebih dari 120 maskapai penerbangan, dengan 220 rute tujuan. Bandara ini juga mengangkut dan menerbangkan sekurangnya 4 juta ton kargo.
Berdasarkan riset Statista, praktis soal bandara tersibuk di dunia menjadi duel sengit bandara di Asia dengan Amerika, persisnya Amerika Serikat. Dari 10 bandara, Amerika diwakili tiga bandara, seluruhnya di Negeri Paman Sam.
Sedangkan Eropa hanya mengutus dua bandara, yakni Heathrow di London, Inggris dan Charles de Gaulle, Paris di Prancis. Selebihnya bandara di Asia, 3 di antaranya di China, yakni Beijing, Shanghai dan Hongkong. Dua lainnya, Jepang dan Uni Arab Emirat.
(*)
