Jor-joran Bantu Desa Wisata-BUMDes, Cen Ngotot Ke Menteri Desa Anggarkan Jatah Kepri Tahun 2024

turis asing plesiran ke desa wisata tiangau di anambas/foto ist

Jor-joran Bantu Desa Wisata-BUMDes, Cen Ngotot Ke Menteri Desa Anggarkan Jatah Kepri Tahun 2024

angkaberita.id - Lewat Kementerian Desa, Cen Sui Lan Jubir Kepri di DPR terus berkomitmen membangun Desa Wisata dan BUMDes di Bumi Segantang Lada. Kepada Menteri Desa, dia mengingatkan alokasi anggaran ke Kepri tahun depan.

"Harapan kami, tahun depan, bisa mendapat bantuan BUMDes dan Desa Wisata, untuk Kepri," kata Cen, anggota Komisi V DPR, saat raker denga Abdul Halim, Mendes dan jajaran Kemendesa, Selasa (29/8/2023).

Kepada Mendes Abdul Halim, Cen berterima kasih karena pelatihan pengembangan BUMDes dan Desa Wisata di Kepri sukses. Bahkan, peserta dan Kades sangat antusias selama pelatihan kemarin. Cen mengungkapkan, setiap tahun anggaran Kemendesa berkisar Rp 2 triliun-3 triliun.

Tahun 2023, Kemendesa mengelola Rp 2,9 triliun. Tahun 2024, kemungkinan hanya bertambah meskipun di kisaran Rp 200 miliar dibanding sebelumnya. Tapi, Cen tetap berharap Kemendesa memprioritaskan BUMDes dan Desa Wisata, termasuk di Kepri.

"Dari paparan Pak Menteri (Abdul Halim), untu desa wisata tinggal 36 (lokasi). Jadi, dari 36 itu kalau dibagi, untuk kita tak cukup. Mungkin berebut. Kalau di Kepri tetap dapat, karena dapil Kepri tetap 1," kata Cen, anggota Fraksi Golkar di DPR. Nah, harapan Cen, jika tahun 2023 Kepri dapat, tahun depan juga kembali dapat.

"Kan tidak ada perubahan. Tinggal Pak Menteri mengaturnya. Karena, kita menginginkan setiap desa yang dibantu, menjadi desa yang bagus. Kita minta agar di Kepri, tetap dialokasikan," tegas Cen, politisi Golkar terpopuler di DPR tahun 2023.

Wisata Tapal Batas

Tahun ini, Cen membeberkan, lewat dana aspirasinya Rp 400 juta dia alokasikan pengembangan desa wisata di Desa Tanjung Setelung, Kecamatan Serasan, Kabupaten Natuna. Lewat dana tadi, dia membangun kolam renang sebagai penunjang pengembangan desa wisata di tapal batas utara Kepri.

Cen berharap, lewat ikhtiar tadi ekonomi di Serasan bangkit. Apalagi musibah tanah longsor sempat mengganggu aktivitas perekonomian di sana. Sebelum itu, Cen juga telah mengalokasikan kepentingan serupa di Desa Tiangau, Kabupaten Anambas. Di sana, Cen mengalokasikan Rp 2,5 miliar.

Hasilnya, kini turis asing mulai berdatangan ke Desa Tiangau, destinasi wisata unggulan di Anambas. Anggaran tadi, Cen sebar ke sejumlah program infrastruktur berbasis kemasyarakatan. Seperti PISEW sebesar Rp500 juta, dan bedah rumah Rp 1 miliar.

"Program Bantuan Desa Wisata Rp 400 juta. Program Pamsimas Rp 350 juta. Program PJU-TS Rp250 juta. Sisanya dalam kegiatan bansos infrastruktur lainnya," beber Cen, pada turun ke Anambas saat itu. Di Natuna, Cen juga membangun jalan dan homestay pengembangan Desa Wisat Teluk Buton, Kecamatan Bunguran Utara.

Keseluruhan Cen menggelontorkan Rp 500 juta. Alokasi ke sana, kata Cen, wujud kehadiran negara memperkuat ketahanan nasional di perbatasan. Sebab, Natuna berbatasan langsung dengan 9 negara tetangga, termasuk Vietnam. Selanjutnya dia juga mengalokasikan dana aspirasi Rp 15 miliar penataan kawasan wisata Pantai Pongkar baru-baru ini.

(*)

Bagikan