Habis Dari Batam, Muhaimin Blak-blakan: Gubernur Tak Berguna!
angkaberita.id - Setelah mendukung usulan tiga periode jabatan presiden, Ketum PKB Muhamin Iskandar kembali bikin kehebohan dengan mengusulkan penghapusan jabatan gubernur. Katanya, meskipun punya anggaran besar, tak terlalu efektif fungsinya. Pendeknya, jabatan gubernur tak berguna.
Kalau fungsinya hanya perpanjangan pemerintah pusat di daerah, kata Muhaimin tak sebanding dengan besarnya anggaran operasional mereka. "Pada dasarnya fungsi itu terlampau tidak efektif, anggarannya besar tapi tidak langsung, tidak mempercepat,"kata Muhaimin Iskandar, seperti dikuti Kompas.com, Senin (30/1/2023).
Cak Imin, sapaan akrabnya, mengklaim pihaknya tengah mematangkan wacana pengapusan tadi dengan para ahli. Sebelum menghapus jabatan gubernur, dia lewat PKB akan mengusulkan Pilgub ditiadakan dulu. Pilkada katanya, cukup Pilwako dan Pilbup. Dia juga mengakui, kompetisi politik tak pernah berhenti berdenyut.
"Ini sistem (politik) melelahkan, apalagi di pemilu sangat pragmatis, uang menentukan banyak hal dalam perilaku pemilih," sebut dia. Meski demikian, saat ke Batam beberapa hari sebelumnya, dia justru optimistis PKB Kepri bakal berkursi di Senayan. Dia juga meyakini PKB Kepri bakal bangkit.
Seperti diketahui, PKB di Kepri hanya berjaya di level kabupaten/kota saja. Level nasional tak pernah mengirimkan jubirnya. Pemilu 2024, mereka lebih percaya diri lantaran sejumlah nama kuat menjadi caleg mereka ke Senayan kelak, seperti Isdianto Gubernur Kepri 2019-2020, meskipun saat Pilgub kemarin kandas meskipun berstatus petahana.
(*)