angkaberita – Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) memastikan Pangkalan TNI Angkatan Udara (Lanud) Raden Sadjad di Natuna menjadi Lanud tipe A. Dengan begitu, Kepri bakal bertambah satu jenderal tentara. Kali ini berpangkat Marsekal Pertama (Marsma) sekaligus tertinggi dari tiga Lanud di Kepri.
Lanud Raden Sadjad menjadi satu dari lima Lanud naik tipe A di Tanah Air tahun ini. “Jadi keputusan Presiden, lima Lanud, sudah ditanda tangani Bapak Presiden. Salah satunya Lanud RSA di Natuna,” ungkap Marsekl Mohamad Tonny Harjono, seperti antaranews tulis, Selasa (27/5/2025).
Di Sumatera, baru Lanud Roesmin Noerjadin bertipe A. Nah, dengan kenaikan tipe Lanud Raden Sadjad, dan kemungkinan Lanud Sri Mulyono Herlambang di Palembang, kini Sumatera terdapat tiga Lanud tipe A. Kenaikan tipe Lanud Raden Sadjad, kata KSAU, lantaran lokasinya dianggap strategis, berdekatan dengan perairan Natuna.
Dengan perombakan tadi, KSAU menambahkan Mabes TNI AU akan melengkapi fasilitas pendukung Lanud tipe A, termasuk memperkuat alat utama sistem senjata, atau Alutsista. Selama proses itu, Tonny memastikan TNI AU akan tetap rutin patroli di perairan Natuna.
Home Base Jet Tempur Baru?
“Patrolinya sampai ke Natuna, bisa terbang dari pangkalan kalau kita bilang MOB, Main Operating Base-nya. Bisa di Pontianak, bisa di Pekanbaru, Batam, Tanjung Pinang, dan sebagainya,” jelas Tonny. Terbaru, Lanud Raden Sadjad baru saja kedatangan skuadron pesawat tanpa awak, alias drone militer pabrikan Turki menggatikan drone sebelumnya dari Tiongkok.
Di Jakarta, Pangkoopsud beberapa awal Mei lalu telah mengumpulkan calon Danlanud. Sebagian di antara mereka, kemungkinan besar bergeser ke Lanud Raden Sadjad di Natuna. Dengan keputusan tadi, di Kepri kini bakal terdapat lima jenderal pemegang tongkat komando, dengan Pangkogabwilhan I jabatan pangkat tertinggi. Yakni, jenderal bintang tiga.
Empat lainnya tersebar, masing-masing Pangkoarmada I bintang dua di Tanjungpinang, Danrem bintang satu di Tanjungpinang, Danlantamal bintang satu di Batam, dan Danlanud bintang satu di Natuna. Jika termasuk Kapolda Kepri, jenderal bintang dua, total di Kepri terdapat enam jenderal pemegang tongkat komando.
Dengan kondisi itu, jika merujuk Kotama bermarkas di Kepri, menjadikan Bumi Segantang Lada provinsi paling strategis secara militer, bukan hanya di Sumatera tapi juga di Tanah Air. Sebab, Kogabwilhan I tanggung jawab wilayah militer mencakup territorial Koarmada I, Koopsud I dan belasan Kodam, termasuk Kodam Jaya dan Kodam Siliwangi.
(*)
