angkaberita – Kepala Dispar Kepri mengajak pengelola destinasi wisata bahari, khususnya pantai tradisional di Bumi Segantang Lada, meningkatkan aspek keamanan dan keselamatan menyambut libur Lebaran pekan depan. Sebab, pantai-pantai kelolaan umum tadi kemungkinan banjir pengunjung nantinya.
Ajakan tadi mengulang penegasan Gubernur Ansar lewat surat edaran mitigasi sektor pariwisata terbaru. “Perlunya pengawasan dan pengelolaan wisata pantai kelolaan umum,” kata Guntur Sakti, Kadispar Kepri, Kamis (27/3/2025). Dia mengajak pengelola destinasi, khususnya pantai tradisional, mempersiapkan skenario mitigasi sejak sekarang.
Kemudian berkoordinasi dengan pemangku kepentingan di daerah masing-masing demi menghadirkan liburan aman dan nyaman. Surat edara tadi hasil rakor persiapan libur Lebaran di Kepri. Pengawasan lintas sektoral, kata Guntur, perlu diperkuat demi memastikan semua dalam pengendalian.
Dalam surat edaran kepada bupati/walikota se-Kepri dan pemangku kepentingan pariwisata, langkah mitigasi mencakup aspek aksesibilitas, amenitas, dan atraksi wisata guna memastikan pengalaman wisata aman, nyaman dan menyenangkan.
Aspek keamanan dan keselamatan seperti pengelola wisata wajib menyediakan fasilitas keamanan, termasuk tanda jalur evakuasi, petugas pengawas dan alat keselamatan di lokasi wisata. Kemudian, pengelolaan kepadatan wisatawan dan destinasi alternatif, agar tidak terjadi penumpukan pengunjung.
Perlu papan informasi, termasuk berisi skenario protokol kesehatan, cuaca, dan nomor darurat pengunjung mudah hubungi di lokasi pariwisata. Sebab, libur Lebaran kali nanti bukan hanya pelancong lokal, tapi juga dari mancanegara.
(*)