Terbantu Bantuan Bedah Rumah, Warga Tanjung Kelit: Terima Kasih Bu Cen

warg penerima bantuan bedah rumah di desa tanjung kelit, kabupaten lingga, lewat dana aspirasi cen sui lan, anggota fraksi golkar di dpr dapil kepri/foto via suaraserumpun

Terbantu Bantuan Bedah Rumah, Warga Tanjung Kelit: Terima Kasih Bu Cen

angkaberita.id - Warga di pesisir Kepri, termasuk di Lingga, mengaku terbantu dengan program bedah rumah dari Cen Sui Lan. Mereka mengaku bersyukur lantaran mendapatkan manfaat program aspirasi dari Jubir Kepri di DPR.

Setelah warga di Desa Mensanak, kini giliran warga di Desa Tanjung Kelit mengungkapkan kesaksian atas manfaat bantuan bedah rumah tadi. Hamdani semisal, dia warga penerima bedah rumah di Dusun Linau, Desa Tanjung Kelit, Kabupaten Lingga mengaku bersyukur.

Dia juga berterima kasih sebagai Cen, anggota Fraksi Golkar di DPR Dapil Kepri, lewat dana aspirasinya telah merealisaskan harapan warga di sana. "BSPS (bedah rumah) ini, sangat bermanfaat bagi kami, untuk merenovasi rumah tidak layak menjadi layak huni. Terima kasih Bu Cen Sui Lan," ucap dia, Selasa (3/10/2023).

Pengerjaan rehab bedah rumah di Desa Tanjung Kelit dan dusun sekitarnya maupun lainnya mendapatkan bantuan BSPS masih berproses. Meskipun, sudah banyak hunian rampung 100 persen. "Kami siap berjuang. Semoga ibu Cen Sui Lan terpilih menjadi anggota DPR pada Pileg 2024, melanjutkan programnya karena menyentuh langsung masyarakat, termasuk bedah rumah," beber Hamdani.

Terpisah, Zakky selaku Penasehat Tenaga Fasilitator Lapangan (TFL) Kabupaten Lingga menjelaskan, pemerintah melalui Ditjen Perumahan Kementerian PUPR lewat Satker BP2P Kepri terus menggeas pembangunan tidak layak huni lewat bantuan bedah rumah. Setiap warga penerima bantuan bedah rumah berhak dana BSPS Rp 20 juta, dengan Rp 17,5 juta pembelian bahan bangunan, dan Rp 2,5 juta upah tukang.

PPK Rumah Swadaya Evi Linawaty Purba ST menjelaskan Kabupaten Lingga menjadi satu kabupaten penerima dengan kuota sebanyak 323 unit. Hingga kini, progres fisik telah rampung sebanyak 174 unit. Sedangkan 147 unit lainnya sudah mendekati 100 persen pengerjaan.

Upah Tukang

"Di Desa Tanjung Kelit, Kecamatan Bakung Serumpun berjalan sesuai perencanaan dan realisasi sudah ada mencapai 100 persen," beber dia. Terkait upah tukang, dananya sudah di rekening bersangkutan, tetapi harus selesai pekerjaan dulu, baru bisa dicairkan. Sebelumnya upah tukang dengan total Rp 2,5 juta, sudah cair Rp 1,25 juta. Nanti, jika sudah selesai semua, baru sisanya Rp 1,25 juta langsung dicairkan.

"Ini ada SOP-nya agar pelaksanannya berjalan dengan baik," ungkap Evi, Selasa (3/10/2023). Menurutnya, warga penerima bedah rumah sangat antusias dengan bantuan rehab tadi. Mereka mengerjakan secara swadaya bergotong royong. Desa Tanjung Kelit sebanyak 28 warga mendapatkan bedah rumah, mereka tersebar di sejumlah dusun di sana.

Seperti di Tanjung Kelit, Linau, Air Batu, Pulau Manik, dan Secawar, rumah masih proses penyelesaian, meskipun tak sedikit telah rampung 100 persen. "Adapun bahan pembangunannya sesuai ketentuan Standar Nasional Indonesia (SNI)," jelas Evi. Berstatus anggota Komisi V DPR, dengan mitra Kementerian PUPR, Cen terus menebar kerja nyata ke Kepri.

Selain bedah rumah, juga lewat PISEW, PIP dan bantuan sarana produksi nelayan. Bedah rumah menyasar warga berpenghasilan rendah dengan skema padat karya tunai. Cen mengalokasi bedah rumah ke tujuh kabupaten/kota di Kepri. Bulan Mei 2022, Cen turun ke Lingga melihat pengerjaan bedah rumah di dusun dan desa wilayah pesisir Lingga.

(*)

Bagikan