Revitalisasi Istana Daik Lingga, Cen Desak Kementerian PUPR Realisasikan Tahun 2024
angkaberita.id - Selain jalan nasional di Dabo Singkep, Cen Sui Lan Jubir Kepri di DPR juga mengingatkan Kementerian PUPR soal usulan revitalisasi Istana Kesultanan Riau-Lingga di Daik, Kabupaten Lingga. Cen telah mengusulkan sejak 2022.
Namun Kementerian PUPR belum menganggarkan di tahun 2023 keperluan penataan destinasi wisaja sejarah tadi. Cen menegaskan pentingnya revitalisasi tadi saat rapat dengar pendapat dengan Sekretarus Badan Pengembangan Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah (BPIW) Kementerian PUPR, Kamis pekan lalu.
Kata Cen, tahun lalu dia telah mengajukan usulan revitalisasi menyusul komunikasi dia dengan Kementerian PUPR. Apalagi Bappenas telah turun menyurvei lokasi. "Namun, saat saya pengecekkan, tidak ada kelanjutan program revitalisasi kawasan istana Kerajaan Riau-Lingga di Kabupaten Lingga tahun ini," sebut Cen, anggota Komisi V DPR.
Cen menantang Kementerian PUPR melaksanakan atau tidak usulan revitalisasi tadi. Sebab, dia telah dua kali mengusulkannya. "Selain itu, saya juga akan mengajukan penataan kawasan pusaka Lingga," kata dia. Kepri katanya, banyak menyimpan artefak budaya, termasuk di Lingga.
Dia berharap penataan masuk perencanaan seingga tahun 2024 dapat terealisasi. Kilas balik, Cen mengusulkan revitalisasi pada Juni 2022 saat rapat dengar pendapat dengan pejabat eselon I Kementerian PUPR.
Cen mengingatkan banyaknya peninggalan bersejarah, seperti makam-makam raja, di Lingga perlu penanganan. Sehingga BPIW perlu memberikan perhatian. Di Lingga, Cen juga memperjuangkan ke pusat sejumlah usulan infrastruktur strategis, termasuk pengadaan roro mini di Senayang.
(*)
