Sat. Jul 27th, 2024

angkaberita.id

Situs Berita Generasi Bahagia

Listrik Tenaga Sawit, Bukti Kepri (Sekali Lagi) Kalah Dari Riau

2 min read

ilustrasi industri kelapa sawit/fotosyifa yulinnas/antara via katadata.co.id

Listrik Tenaga Sawit, Bukti Kepri (Sekali Lagi) Kalah Dari Riau

angkaberita.id - Kepri tak hanya kalah dari Riau soal investasi, tapi juga urusan energi bersih. Terbukti, Riau telah resmi memanfaatkan listrik hasil energi baru terbarukan (EBT). Kepri kemungkinan baru menikmati setelah tahun 2030.

Listrik tenaga biogas hasil limbah sawit beroperasi di Riau. Sedangkan listrik tenaga surya di Kepri masih sebatas MoU, dan mapping lokasi peruntukan. Sawit menjadi pembedanya. Tak hanya mendongkrak pertumbuhan ekonomi Riau, sawit juga mengatrol investasi di sana. Riau juga telah punya Perda RUED, Kepri masih mandeg di DPRD.

Terbaru, PT Pasadena Biofuels Mandiri resmi mengoperasikan secara komersial (COD), Pembangkit Listrik Tenaga Biogas (PLTB) Ujung Batu berkapasitas 3/1 MW, Rabu (3/5/2023). Berlokasi di Desa Sukadamai, Rokan Hulu, Riau, PLTB tadi menjadi pertama di Riau beroperasi secara komersial setelah penekenan berita acara PLTB Ujung Batu dengan PLN Unit Induk Distribusi Riau Kepri dengan Pasadena Biofuels selaku Independent Purchasing Power (IPP).

PLTB tadi memanfaatkan limbah cair dari pabrik minyak sawit (POME) milik PT Rohul Sawit Industri. Dengan teknologi pengolahan anaerob, limbah cair tadi diolah menjadi biogas. PLTB Ujung Batu baka membantu PLN Riau-Kepri menghemat biaua produksi listrik, alias Biaya Pokok Penyediaan (BPP) PLN sebesar Rp 11,9 miliar per tahun.

Pasadena Biofuels bagian dari Biodena Energy Group, pemain energi baru terbarukan (EBT). Dirut PT Pasadena Biofuels Mandiri, Edmond Widjaja menegaskan terus berkomitmen mendukung PLN menggeber bauran energi hijau di Tanah Air.

"Sehingga berkontribusi mewujudkan target pemerintah mencapai net zero emission (NZE)," kata Edmon seperti dikutip Katadata, Kamis (4/5/2023). Selain menyediakan listrik, PLTB tadi juga ikut mengurangi emisi karbon sebesar 100.000 ton CO2, setara emisi 10.000 mobil per tahun.

Agung Murdifi, General Manager PLN Unit Induk Wilayah Riau Kepri, pihaknya bertanggung jawab meningkatkan bauran energi dan transisi energi menuju NZE 2060. Namun, PLN tak bisa bekerja sendiri. Biodena Energy Group mendukung ikhtiar PLN menjadi krusial.

Dengan beroperasinya PLTB Ujung Batu, kini bauran EBT di Riau mencapai 9,62 persen. PLTB Ujung Batu, tegas Agung, meningkatkan keandalan pasokan listrik, khususnya di Rokan Hulu dan sekitar.

(*)

Bagikan