angkaberita.id - Menyusul penetapan Hasan, Pj Walikota Tanjungpinang, sebagai tersangka kasus tanah di Bintan, Mendagri akhirnya mencopot dia. Mendagri juga telah menyetujui penunjukkan Andri Rizal, Asisten III Pemprov Kepri,menggantikannya hingga Pilkada 2024 usai.
Gubernur Ansar segera melantik Andri pekan depan. Kapuspen Kemendagri mengonfirmasi kabar pencopotan Hasan. "Betul," kata Aang Witarsa, Plh Kapuspem Kemendagri, seperti dikutip detikcom, Sabtu (25/5/2024). Dia juga mengamini beredarnya dokumen SK Mendagri Nomor 100.2.1.3-1125 dasar pencopotan Hasan.
SK tadi, lanjutnya juga telah diserahkan ke Pemprov pekan lalu. Sebelumnya Gubernur Ansar melantik Hasan menjabat Pj Wako Tanjungpinang pada 21 September 2023. Bulan lalu, Polres Bintan menetapkan tiga tersangka kasus dugaan pemalsuan tanah di Bintan, termasuk Hasan.
Saat kejadian,Hasan berstatus Camat Bintan Timur. Polisi telah menahan dua tersangka lainnya. Pemeriksaan Hasan sebagai tersangka menunggu surat izin Mendagri. Kapolres memastikan memeriksa Hasan setelah pelantikan Pj.Walikota.
"Dua orang tersangka pemalsuan surat tanah bersama Pj Wali Kota Tanjungpinang Hasan, yakni R dan B, telah dilakukan penahanan," kata Kasat Reskrim Polres Bintan AKP Marganda, Rabu (8/5/2024). Polres Bintan telah mengirimkan surat ke Kemendagri.
Langganan Penjabat
Pengangkatan Andri menjadi Pj.Wako Tanjungpinang seperti meneruskan tradisi keluarga menjabat langganan penjabat. Sang ayah, Andri Rivai penah menjadi Pj Bupati Kepri saat masa transisi pembentukan Provinsi Kepri. Kemudian Doli Boniara. Gubernur HM Sani menunjuknya menjadi Pj.Bupati Bintan.
Sebelum menjabat Asisten III Pemprov Kepri, Andri menjabat Kepala Baperenlitbang Kepri. Jauh sebelum itu, dia merupakan Kepala BPKAD Kepri. Kini, dia tangan kanan Gubernur Ansar bersama Sekdaprov Adi Prihantara mengurusi pembahasan APBD dengan DPRD Kepri. Di TPAD Kepri, dia menjabat Wakil Ketua TPAD.
Sebelum Andri, sejumlah pejabat Pemprov Kepri pernah menjabat Pj.Wako Tanjungpinang, seperti Raja Ariza. Kini dia widyaiswara di BPSDM Kepri dan mencalonkan diri ke Pilwako Tanjungpinang pada November mendatang. Hasan sebelumnya Kepala Diskominfo Kepri, sebelum Gubernur Ansar menujuk Plt Kadis.
(*)