Cen Turun Tangan, Polder Banjir Pinang Dan Sei Pelunggut Batam 2024 Pengerjaan
angkaberita.id - Tahun 2024, pemerintah melalui Kementerian PUPR bakal membangun polder banjir di Tanjungpinang dan sarpras DAS di Sei Pelunggut, Batam. Cen Sui Lan, Jubir Kepri di DPR, telah menyerahkan dokumen kepentingan pembangunan keduanya ke Dirjen SDA di Jakarta, Senin (10/7/2023).
Saat rapat dengan Jarot Widyoko, Dirjen SDA, Cen menyebut keduanya menjadi prioritas di tahun 2024. Polder nantinya mengantisipasi banjir di Jalan Sri Katon, kawasan Bandara RHF. Sedangkan DAS Sei Pelunggut di Batam sepanjang 1,8 kilometer. Sebab, meskipun tahun ini belum terealisasi.
"Insya Allah, polder penanggulangan banjir Tanjungpinang dan Sungai Pelunggut, Batam, dibangun tahun anggaran 2024," kata Cen, anggota Komisi V DPR. Usulan polder telah Cen usulkan sejak 2023. Cen kembali menegaskan usulan ke Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, pada 7 Juni 2023.
Sedangkan sarpras DAS Sei Pelunggut di Batam terhitung cepat realisasinya. Minggu (2/7/2023), Cen baru saja menerima curhat warga di sana melalui Ketua RW setempat. Katanya, selama 20 tahun kalau hujan deras langganan banjir. Mereka berharap Cen turun tangan.
Sebab, ke Pemprov Kepri dan Pemko Batam, tak kunjung tertangani. Padahal setiap banjir ratusan rumah di tiga RW terendam air. Cen didampingi Hotman P Hutasoit, Ketua RW setempat bahkan sempat menyusuri lokasi sungai tadi. Kepada RW dan RT setempat, Cen meminta mereka mendokumentasikan sekaligus mengaspirasikan.
Selain di Di Tanjungpinang dan Batam, Cen mengungkapkan setelah 20 tahun bendungan di Jemaja, Kabupaten Anambas akhirnya mendapat anggaran perbaikan dari APBN. Tahun 2023, melalui sisa anggaran 2023, Cen meminta Ditjen SDA memperbaiki. Dan, melalui APBN 2024 merehab total sehingga dapat digunakan. Kepada Dirjen, Cen juga meminta Ditjen SDA menurunkan tim survei ke sana mengeceknya.
(*)