Pakai Teknologi Baru, PetroChina Perpanjang Kontrak Blok Jabung Hingga 2043
angkaberita.id - Kemungkinan produksi menurun secara alamiah akibat usia blok menua, PetroChina International Jabung Ltd alias PetroChina tak menganggapnya sebagai beban. Terbukti, mereka memperpanjang kontrak pengelolaan Blok Jabung di Jambi hingga 2043.
PetroChina, dengan status Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) di bawah pengawasan SKK Migas, akan tetap menjadi operator Wilayah Kerja atau Blok Jabung di Provinsi Jambi untuk 20 tahun ke depan sejak kali pertama menggarapnya di tahun 2003. Mereka akan memanfaatkan teknologi terbaru guba menghadapi tantangan sumur migas menua.
Di Blok Jabung, seperti dilansir Katadata dari Antara, PetroChina membukukan produksi harian rata-rata stabil di atas 50.000 BOEPD sejak 2006. Namun usia blok menua menjadi tantangan karena produksi menurun secara alamiah. Tapi, PetroChina berkomitmen menggunakan teknologi-teknologi baru mengatasinya.
Presiden Direktur PetroChina Indonesia Qian Mingyang mengatakan akan terus menempatkan keamanan operasi dan pekerja sebagai prioritas utama. "Blok Jabung akan menjadi salah satu pilar penyokong upaya pemerintah Indonesia mencapai target 1 juta BOPD dan 12 BSCFD gas pada 2030,” ujarnya di Jambi, Selasa (7/3/2023).
Dia menambahkan, PetroChina berterima kasih kepada SKK Migas, dan mitra Jabung serta seluruh pemangku kepentingan atas dukungan dan kolaborasi di tahun-tahun mendatang. "Mendapatkan kepercayaan untuk melanjutkan pengelolaan Wilayah Kerja Jabung tahun 2023-2043 merupakan kehormatan yang besar bagi PetroChina. Ini awal baru bagi Jabung untuk mencatat pencapaian-pencapaian yang lebih tinggi,” tegas dia.
Setelah mendapat kepastian perpanjangan tadi, PetroChina mengajukan program pengeboran di sebelas sumur pengembangan pada 2022. Mereka juga menambahkan tiga program sumur pengembangan tahun ini, sehingga total pengeboran dilakukan di 14 lokasi.
Selain itu, PetroChina juga memulai uji coba lapangan untuk program CO2 Injection Huff & Puff di sumur Gemah 6, dan high performance water-based mud untuk sumur Gemah-69 dan Panen-D13 pada akhir tahun ini. Di bawah pengawasan SKK Migas, PetroChina akan terus mengoperasikan wilayah kerja Jabung dengan PT Pertamina Hulu Energi Jabung, PT GPI Jabung Indonesia, dan PETRONAS Carigali (Jabung) Ltd, sebagai mitra.
Gubernur Jambi Al Haris menegaskan dukungan Pemda dalam keberlanjutan operasional Jabung. Kini, Jabung berada di posisi ketujuh dalam produksi migas di antara kontraktor Migas lain di Tanah Air, termasuk di Kepri. Tahun 2022, PetroChina mencatatkan realisasi lifting harian rata-rata sebesar 15.618 BOPD minyak dan kondensat serta 173 MMSCFD gas.
(*)