Blakan-blakan Menkeu, Akui Pegawai Curang Dan Pejabat Kemenkeu Banyak Telat Lapor LHKPN
angkaberita.id - Karakter Gayus Tambunan agaknya masih mengakar di Kemenkeu RI. Terbukti, sepanjang tahun 2022, Menkeu Sri Mulyani mengaku telah memberikan sanksi kepada hampir 100 anak buahnya karena ketahuan curang.
Kata Sri, seperti ditulis Katatada, dia telah mendisiplinkan sebanyak 96 pegawai Kemenkeu terlibat pelanggaran integritas menyusul gaduh pejabat eselon III Kantor Pajak berharta tak sesuai profilnya. KPK akan mengusutnya. Laporan media, disebut-sebut jumlah kekayaan Rafael Alun Trisambodo tiga kali harta Dirjen Pajak.
Dirjen Pajak pejabat eselon II di Kemenkeu. Laporan lainnya, kekayaannya hampir sebanyak Menkeu. Konon, perlu waktu 30 tahun tanpa belanja kalau ingin memiliki harta sebanyak Kabid di Kantor Pajak Jakarta itu. Terbaru, Menkeu telah mencopotnya lantaran heboh kasus penganiayaan sang anak viral di media. Meski demikian, lanjut Menkeu, dibanding tahun 2021, kasus tahun lalu terhitung menurun.
Dari 185 laporan kecurangan (fraud), sebanyak 96 kena sanksi. Tahun 2021, sebanyak 174 laporan fraud, dan 114 pegawai kena sanksi. Menkeu mengaku pekerjaan terpenting sekarang menjaga lebih 70 ribu pegawai Kemenkue tak tergoda hedonisme lantaran berurusan dengan duit sepanjang hari.
Apalagi, diakuinya, sebanyak 99,98 persen dari pejabat lembaganya telat menyampaikan Laporan Hasil Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN), dan terus meningkat tiga tahun terakhir. Berdasarkan data, jumlah pegawai Kemenkeu RI sebagian besar pegawai pajak, baru menyusul kemudian pegawai Bea Cukai.
(*)