Bendung Inflasi, Jokowi Perintahkan Kepala Daerah Pakai Duit Dadakan
angkaberita.id - Presiden Jokowi agaknya benar-benar dengan laju inflasi di Tanah Air. Terbukti, dia memerintahkan Mendagri mencari jalan agar kepala daerah dapat merogoh simpanan duit kas daerah demi melawan tekanan inflasi. Apalagi di Sumatera, lima provinsi angka inflasi mereka di atas inflasi nasional.
Targetnya, tegas Presiden, menekan biaya transportasi dan distribusi. Dua mata rantai pemicu gejolak inflasi di daerah, terutama non penghasil seperti Kepri. Jokowi juga memerintahkan kepala daerah menalangi dulu keperluan itu demi menekan disparitas harga komoditas di daerahnya, terutama komoditas pokok.
"Saya sudah perintahkan Menteri Dalam Negeri (Tito Karnavian) untuk mengeluarkan, entah surat keputusan surat edaran, yang menyatakan anggaran tidak terduga bisa digunakan untuk menyelesaikan inflasi di daerah. Gunakan untuk menutup biaya transport, biaya distribusi," pesan Presiden Jokowi, seperti dikutip merdeka.com, Kamis (18/8/2022).
Kepada kepala daerah, termasuk di Kepri, Presiden juga mendorong mereka betul-betul bekerjasama dengan TPID. Tujuannya, agar daerah mengetahui komoditas apa berpotensi langka dan daerah mana berlimpah pasokan. Sehingga dana tak terduga tadi dapat diarahkan keperluan pasokan tadi.
Saat Indonesia inflasi tahunan 4, 94 persen per Juli, negara lain telah jauh di atas 5 persen. Uni Eropa dan Amerika Serikat, masing-masing, di angka 8,9 persen dan 9,1 persen. Pemicunya soal kenaikan harga BBM, dan kelangkaan pasokan energi imbas perang Ukraina-Rusia.
(*)