Pendengar Radio Tinggal 13 Persen, Penonton Televisi Justru Naik. Kenapa?

survei bps, selama 15 tahun terakhir, pendengar radio trennya terus menurun. sebaliknya penonton televisi beringsut naik/foto via fluentu.com

Pendengar Radio Tinggal 13 Persen, Penonton Televisi Justru Naik. Kenapa?

angkaberita.id – Seiring melejitnya ponsel pintar, cara publik menikmati informasi berubah. Begitu juga perilaku mereka mengonsumsi media massa konvensional seperti surat kabar, majalah dan radio. Pengecualian siaran televisi, publik justru kian menggandrungi.

Seperti ditulis Katadata mengutip hasil survei Indikator Sosial Budaya dari BPS, warga berusia 10 tahun ke atas yang mendengarkan radio dalam seminggu terakhir hanya 13,31 persen pada tahun 2018.

Angka ini merosot tajam dibanding posisi 15 tahun silam. Saat itu, masih 50,29 persen warga berusia 10 tahun ke atas menikmati radio (2013). Pun, dengan surat kabar dan majalah, persentasenya juga terus berkurang.

Tahun 2018 menjadi 14,92 persen, padahal tahun 2013 masih 23,7 persen. Bagaimana dengan televisi? Data sama mengungkap, terjadi tren sebaliknya alias peningkatan.

Tahun 2003 sebanyak 84,94 persen, tahun 2018 menjadi 93,02 persen. Ini mengindikasikan televisi masih menjadi minat warga mendapatkan informasi. (*)

Bagikan