Skip to content
  • Monday, 2 June 2025
  • 4:53:33 AM
  • Follow Us
angkaberita.id
  • Home
  • Berita
  • Kepri
    • Anambas
    • Batam
    • Bintan
    • Karimun
    • KepriPROV
    • Lingga
    • Natuna
    • Tanjungpinang
  • Bisnis
    • Energi
    • Finansial
    • Lainnya
    • Maritim
  • Angka
    • Angkagrafis
    • AngkaTV
    • Detail
    • Historia
    • Literasi
    • Statistika
    • English News
  • Ruang Publik
    • Pojok PNS
    • Bincang Kadis
    • Info Publik
    • Layanan Publik
  • Desa
  • PasarBumi
  • Parlementaria
  • Sekolah
    • Parlementaria
    • Sekolah Kita
    • Pesan Edukasi
  • Indeks
    • Kolom
    • Sindikasi
    • Citizen blogger
    • Lainnya
  • Home
  • Bikin Heboh Di Kepri Gegara Komentari Staf Khusus, Siapa Kepala BKN Arif Fakrulloh?
Angka Angkagrafis

Bikin Heboh Di Kepri Gegara Komentari Staf Khusus, Siapa Kepala BKN Arif Fakrulloh?

admin Feb 11, 2025 0

angkaberita – Nama Zudan Arif Fakrulloh, Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) RI, belakangan tenar di Kepri menyusul pernyataan dia melarang KDH hasil Pilkada di Tanah Air mengangkat staf khusus. Penegasan dia langsung gayung bersambut di Kepri bersamaan langkah Gubernur Ansar efisiensi APBD di Pemprov. Siapa dia?

Sebelum itu, Arif Fakrulloh juga menggebrak dengan penghematan di BKN termasuk memangkas jatah BBM gratis ke pejabat eselon sesuai Inpres No. 1/2025. Kompensasinya, BKN menerapkan kombinasi kerja di kantor dan kerja di rumah (WFH). Terbaru, di tangan dia, BKN mengunci mutasi akal-akalan Kepala Daerah (KDH) lewat aplikasi I-Mut.

Selain menghadirkan meritokrasi di pemerintahan, juga memastikan KDH sebagai Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) mempertimbangkan talent pool dalam keputusan mutasi OPD, termasuk promosi pejabat pilihan, mereka sehabis pelantikan pada 20 Februari, lewat resafel. Sehingga tak mewariskan residu Pilkada.

Dengan aplikasi I-Mut, BKN akan lebih mudah memastikan ada tidaknya mutasi karena ekses Pilkada atau tidak. Konon, I-Mut lahir setelah banyak terjadi kasus “Pejabat Luntang-luntung” gegara tidak jelas status mereka. Seperti, karena perbedaan politik, pejabat mengajukan pindah diri ke tempat lain. KDH menyetujui, tapi di belakang melobi petinggi di tujuan mutasi menolak.

Praktis, pejabat tadi bukan hanya non job. Tapi juga tak jelas pekerjaan baru mereka, meskipun tetap bergaji dan berstatus ASN. Kasus-kasus tadi banyak terjadi setelah Pilkada. Kasus serupa disebut-sebut lazim terjadi di Tanah Air. Di Kepri, Gubernur Ansar di tahun 2021 hanya mendemosi mereka. Kecuali beralih menjadi tenaga fungsional, pejabat struktural kena non job di usia pensiun alamat tamat.

Baca juga :  Tak Jor-joran Tarik Wisman, Yogya Bergeser Ke Quality Tourism

Sebab, dengan status staf, berlaku ketentuan usia pensiun 58 tahun. Kini, kasak-kasak resafel, disebut-sebut mulai merebak di Pemprov. Bukan saja soal resafel kepala OPD, tapi juga kursi Sekdaprov. Kabarnya Adi Prihantara menjadi widyaiswara Pemprov. Di Kepri, soal staf khusus belakangan mencuat kembali seiring kabar efisiensi di Pemprov.

Khatam Birokrasi  

Kubu pro menyodorkan dasar hukum dengan tetek bengek tafsir legal mereka. Dalih lainnya, staf khusus bukan tanpa preseden. Gubernur Kepri sebelum Ansar juga pernah mengangkatnya. Di luar Kepri, Gubernur Jakarta terpilih Pramono Anung juga merekrut serupa. Kemudian, versi Pemprov Kepri, bukan pengangkatan baru.

Tapi, pembaruan mereka meninggal atau mengundurkan diri. Tugas mereka, kata Hasan Kadikominfo Kepri, memastikan OPD merealisasikan target Pemprov di RPJMD Kepri 2021-2026. Dengan kata lain, tugas mereka berakhir tahun depan. Selebihnya, jika mencermati komentar Kepala BKN, Pemprov tidak offside. Sebab, Kepala BKN melarang pengangkatan setelah pelantikan KDH, bukan sebelum.

Kubu kontra, untuk sebagian, juga masuk akal. Kepri setahun ke depan bermodal APBD defisit. Kemudian terbit Inpres No. 1/2025. Imbasnya efisiensi anggaran Pemprov berdampak ke OPD, termasuk pendapatan bulanan mereka dari perjalanan dinas dan sebagainya. Namun, saat sama, anggaran staf khusus steril dari pemangkasan. Pendeknya, tidak realistis dan tak ada timbang rasa.

Kendati normatif, peringatan keras dari Kepala BKN masuk akal. Arif Fakrulloh, untuk sebagian, juga bukan birokrat sembarangan. Sebagai Kepala BKN, dia berandil bikin birokrasi maju atau mundur dalam eksekusi UU ASN serta perundangan terkait kepemerintahan lainnya. Sebagai Ketua Korpri, dia berpotensi menentukan hitam putih nasib lebih dari 4 juta ASN di Tanah Air.

Baca juga :  Lelang Jembatan Babin Molor Dari Jadwal, Tahun 2022 Panbil Group Garap Duluan?

Secara keilmuan, Arif Fakrulloh pemikir andal. Bukan hanya berstatus guru besar termuda, dia juga pakar sosiologi hukum dan hukum administrasi negara. Pria kelahiran Sleman, 55 tahun silam, juga telah menghasilkan banyak karya buku hasil pemikiran dia selama berkarir di Kemendagri. Selebihnya, Arif Fakrulloh rekan sekampus Adi Prihantara, Sekdaprov Kepri, sama-sama lulusan UNS di Surakarta.

Jejak karirnya juga moncer. Semua lini penugasan telah dia jalani, termasuk menjadi Pj. Gubernur di tiga provinsi berbeda di Sulawesi. Di Kemendagri, hanya hitungan jari birokrat dengan jejak penugasan serupa. Sehingga, untuk sebagian, dia paham betul dinamika dan ekses Pilkada bagi ASN dan birokrasi. Prestasi lainnya, saat menjadi Pj. Gubernur Sulsel dia sukses memulihkan predikat “Pemprov Bangkrut” menjadi panen PAD di APBD 2024.

Soal politik dan pemerintahan, dia juga telah lama bersentuhan. Bukan hanya lewat penugasan Pj. KDH, tapi jauh sebelum itu, sewaktu menjabat Dirjen Kependudukan dan Catatan Sipil Kemendagri selama bertahun-tahun. Mereka menyediakan data ke KPU bagi keperluan penentuan calon pemilik suara di Pemilu, termasuk Pilkada.

Arif Fakrulloh juga tak buta dengan Kepri, termasuk dinamika di masa lalu. Sebab, saat menjabat Kabiro Hukum Setjen Kemendagri, dia wara-wiri dalam persidangan sengketa Pulau Berhala antara Pemprov Kepri dan Pemprov Jambi. Terakhir, selain moncer di pemerintahan, Arif Fakrulloh juga melejit di organisasi keolahragaan. Dia pernah Ketum FORKI, dengan status pemegang sabuk hitam karate.


(*)

UPDATE: Sengketa Pulau Berhala Antara Pemprov Kepri dan Pemprov Jambi, Bukan Lingga Seperti Tertulis Sebelumnya.

Bagikan

gubernur keprikepala bkn rilarangan staf khususlulusan unspj gubernursekdaprov kepristaf khusus gubernurstaf khusus kdhzudan arif fakrulloh
admin

Website:

Related Story
Angka Angkagrafis
Sumber PAD (14): ASN Jangan Hanya Curhat, Bantu Viralkan Pariwisata Daerah Demi TPP
admin Jun 1, 2025
Angka Angkagrafis
Aturan Baru Kemenag, Perempuan Dapat Jabat Kepala KUA (Di Kepri)
admin Jun 1, 2025
Angka Angkagrafis
Sumber PAD (13): Cara Kaltim Optimalkan APBD, Ubah Jam Kerja ASN Pemprov
admin Jun 1, 2025
Angka Angkagrafis
Ketua BPK RI Isma Yatun Jadi Penguji Kehormatan, Elviana Senator Jambi Ujian Doktor UIN
admin Jun 1, 2025
Angka Angkagrafis
Dua Resep Wako Lis Sehatkan APBD Tanjungpinang
admin Jun 1, 2025
Angka Angkagrafis
Menteri ESDM Gerak Cepat Tangani Kelistrikan Ekonomis PLN Batam
admin Jun 1, 2025
Angka Angkagrafis
Sama-sama Duit Gede: Kepri Ngebut Pasir Laut, Lego Jangkar Nyendat?
admin May 30, 2025
Angka Angkagrafis
Turis Tiongkok Bakal Mudah Ke Indonesia, Sinyal RHF Kembali Bandara Internasional?
admin May 30, 2025
Angka Angkagrafis
Berkat Kontribusi CSR Dari PLN Batam Cs, Kepri Hampir Steril Dari Black Out
admin May 29, 2025
Angka Angkagrafis
Lanud Raden Sadjad Natuna Naik Tipe A, Kepri Bertambah Jenderal
admin May 29, 2025

Populer

  • Sumber PAD (14): ASN Jangan Hanya Curhat, Bantu Viralkan Pariwisata Daerah Demi TPP
  • Aturan Baru Kemenag, Perempuan Dapat Jabat Kepala KUA (Di Kepri)
  • Dua Resep Wako Lis Sehatkan APBD Tanjungpinang
  • Sumber PAD (13): Cara Kaltim Optimalkan APBD, Ubah Jam Kerja ASN Pemprov
  • Ketua BPK RI Isma Yatun Jadi Penguji Kehormatan, Elviana Senator Jambi Ujian Doktor UIN
  • Sebaiknya Anda Tahu, Inilah 5 Jenis Jabat Tangan dan Arti di Baliknya
  • Mata Uang Dunia, Kenapa Orang Berduit Suka Uang Dolar Amerika Bergambar Benjamin
  • Menikmati Hidup: Inilah Keseharian Ip Chun, Anak Guru Bruce Lee, Sang Legendaris Ip Man
  • Kenapa PNS Ugal-ugalan Ngutang Ke Bank, Bebas BI Checking?
  • POJOK PAJAK: Hitung-hitungan Pajak Kendaraan Toyota Rush Semua Tipe Di Tahun 2023
Berita Terbaru
  • Sumber PAD (14): ASN Jangan Hanya Curhat, Bantu Viralkan Pariwisata Daerah Demi TPP 1 June 2025
  • Aturan Baru Kemenag, Perempuan Dapat Jabat Kepala KUA (Di Kepri) 1 June 2025
  • Sumber PAD (13): Cara Kaltim Optimalkan APBD, Ubah Jam Kerja ASN Pemprov 1 June 2025
  • Ketua BPK RI Isma Yatun Jadi Penguji Kehormatan, Elviana Senator Jambi Ujian Doktor UIN 1 June 2025
  • Dua Resep Wako Lis Sehatkan APBD Tanjungpinang 1 June 2025
  • Menteri ESDM Gerak Cepat Tangani Kelistrikan Ekonomis PLN Batam 1 June 2025
  • Sama-sama Duit Gede: Kepri Ngebut Pasir Laut, Lego Jangkar Nyendat? 30 May 2025
  • Turis Tiongkok Bakal Mudah Ke Indonesia, Sinyal RHF Kembali Bandara Internasional? 30 May 2025
  • Berkat Kontribusi CSR Dari PLN Batam Cs, Kepri Hampir Steril Dari Black Out 29 May 2025
  • Lanud Raden Sadjad Natuna Naik Tipe A, Kepri Bertambah Jenderal 29 May 2025
YOU MAY HAVE MISSED
Angka Angkagrafis
Sumber PAD (14): ASN Jangan Hanya Curhat, Bantu Viralkan Pariwisata Daerah Demi TPP
admin Jun 1, 2025
Angka Angkagrafis
Aturan Baru Kemenag, Perempuan Dapat Jabat Kepala KUA (Di Kepri)
admin Jun 1, 2025
Angka Angkagrafis
Sumber PAD (13): Cara Kaltim Optimalkan APBD, Ubah Jam Kerja ASN Pemprov
admin Jun 1, 2025
Angka Angkagrafis
Ketua BPK RI Isma Yatun Jadi Penguji Kehormatan, Elviana Senator Jambi Ujian Doktor UIN
admin Jun 1, 2025

Copyright © 2025 | Powered by WordPress | NewsExo by ThemeArile

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer