Bermodal Pergub, Kepri Berangan Bikin Start Up BUMDes Digital!

bumdes desa teluk sasah merupakan satu dari delapan bumdes berkembang di kepri, dan telah berkontribusi bagi apbdes melalui sejumlah lini usaha. terbaru mereka menggarap pertashop bermitra dengan pertamina di lokasi dekat gerbang ke kawasan industri lobam, bintan/foto angkaberita/marwah

Bermodal Pergub, Kepri Berangan Bikin Start Up BUMDes Digital!

angkaberita.id - Sejalan dengan strategi besar pemerintah menggeber digitalisasi UMKM, Pemprov Kepri tak ingin ketinggalan kereta. Bermodal Pergub No. 40 Tahun 2021, Dinas PMD Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kepri berangan mendirikan usaha rintisan (start up) BUMDes digital.

Saat ini, meskipun baru hitungan jari, sejumlah BUMDes di Kepri telah menjajaki peluang digitalisasi usaha, termasuk bekerjasama dengan platform seperti Tokopedia dan sejenisnya. "Sebagian sudah (bekerjasama), tapi data rinci nanti kita informasikan. Karena ke depan, kita akan dorong BUMDes digital," klaim Sardison, Kepala Dinas PMD Dukcapil Kepri, Senin (6/12/2021).

Bahkan, menurut calon Sekdaprov Kepri, ada kabupaten mendorong BUMDes setempat membuat start up sendiri. Namun dia enggan merinci rintisan usaha BUMDes dimaksud lantaran masih hitungan jari. Dengan status badan hukum selevel perseroan terbatas, BUMDes di Kepri memang meniscaya mendirikan start up.

Apalagi, dalam Pergub sebagai pemanasan Perda BUMDes di tahun 2022, juga terdapat sejumlah strategi inisiatif demi menjawab strategi objektif pembinaan BUMDes di Kepri. Seperti peningkatan akses permodalan, kemudian fasilitasi akses BUMDes bersama kepada sumber informasi dan pemanfaatan teknologi tepat guna, serta peningkatan akases BUMDes bersama ke sumber informasi bisnis dan rantai pasok nasional hingga internasional.

Terdekat, berdasarkan penjelasan Sardison, Kepri agaknya segera merealisasikan pendirian BUMDes bersama. Selain peningkatan BUMDes beroperasi, Pergub juga memfasilitasi percepatan pendirian BUMDes di Kepri, khususnya desa belum memiliki BUMDes. Secara nasional, BUMDes juga menjadi harapan pemerintah memberdayakan perekonomian daerah lewat ekonomi desa. DPD dan DPR sepakat memprioritaskan dalam Prolegnas 2021-2022.

(*)

Bagikan