COVID-19: Kepri Tertinggi Vaksinasi Lansia, WHO Soroti Tiga Provinsi Sumatera!
angkaberita.id - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengungkap 30 dari 34 provinsi di Tanah Air mencatat lebih 60 persen warga Lansia mereka belum divaksinasi. Delapan provinsi di antaranya terhitung parah, sebagian besar di Sumatera, karena 90 persen warga Lansia mereka belum divaksinasi sama sekali.
Kabar memprihatinkan itu, seperti dilansir detikcom, tertuang dalam laporan WHO terbaru. Berdasarkan Situation Report-64, Kamis (2/9/2021), hingga 1 September 2021, vaksinasi Lansia di Tanah Air, khususnya 30 provinsi masih jauh dari target. WHO memperbarui Situation Report setiap pekannya.
"Dari 34 provinsi, ada 30 provinsi memiliki lebih dari 60 persen warga Lansia belum tervaksinasi," tulis WHO dalam laporannya. Bahkan, delapan di antaranya mencatat angka warga Lansia belum divaksinasi sebanyak 90 persen dan atau lebih dari 90 persen.
"Delapan provinsi itu Aceh, Sumatera Barat, Maluku Utara, Papua, Lampung, Papua Barat, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat," tulis WHO sembari menambahkan, kasus mingguan kurun 23-29 Agustus 2021 di Tanah Air mengalami penurunan. Begitu juga dengan jumlah kematian pasien COVID-19.
"Pada 1 September, 10.337 kasus baru dan 4.100.138 kasus kumulatif nasional dilaporkan. Jumlah kasus mingguan dari 23 hingga 29 Agustus adalah 94.375, ada penurunan 25 persen dibandingkan minggu sebelumnya," kata WHO. Per 1 September, kasus kematian di Tanah Air tercatat sebanyak 653 kasus baru di tengah pemerintah menggencarkan vaksinasi.
Keseluruhan jumlah kematian sebanyak 133.676 jiwa, dengan jumlah kematian mingguan dari 23-29 Agustus 2021 sebanyak 5.551 jiwa, atau turun 37 persen dibanding pekan sebelumnya. Bagaimana dengan Kepri? Berdasarkan laporan WHO, Kepri terhitung provinsi tertinggi di Sumatera capaian vaksinasi Lansia. Yakni, 44 persen. Meski demikian, Lansia agaknya belum prioritas vaksinasi di Tanah Air, termasuk di Kepri.
(*)
