Wisata Ngungsi Tidur: Selandia Baru Negeri Nyenyak Tidur, Singapura Negara Orang Begadang?
angkaberita.id – Bagi Kepri, kedatangan pelancong Singapura setali tiga uang masiknya duit buat pemulihan ekonomi. Bagi Singapura, boleh jadi, plesiran ke Kepri berarti kesempatan warganya “ngungsi” tidur di Batam atau Bintan memuaskan rasa kantuk selama ini.
Wajar Singapura antusias sekali menyambut kabar dibukanya pariwisata Kepri, khususnya Batam dan Bintan. Entah ada hubungannya atau tidak. Namun tidur selama 7-9 jam penting bagi metabolisme tubuh.
Iklan Area Batam dan Tanjungpinang  |
Nah, sempena dengan Hari Tidur Sedunia setiap 19 Maret, tahukah Anda negara mana paling paling sedikit tertidur penduduknya? Belanda jelas bukan. Jawabnya ialah Singapura.
Berdasarkan kajian terbit di jurnal Science Advances, jika tinggal di Belanda atau Selandia Baru, Anda akan berkesempatan tidur lebih nyenyak. Di keduanya negara itu, Anda bisa tidur lebih dari delapan jam setiap harinya.
Namun, jangan harap kemewahan serupa juga terjadi di Singapura atau Jepang. Kenapa? Seperti dilansir Statista, di sini tidur kurang dari delapan jam sudah luar biasa mewah. Meski sepertinya terbilang sedikit, klaim satu kajian, tidur kurang dari sejam tak baik bagi kebugaran tubuh.
Di akhir, urusan tidur dan ukuran nyenyak tidaknya tidur ternyata berbeda satu negara dengan negara lain. Boleh jadi, alasan kultural dan faktor sosial menjadi pembeda soal itu? Jadi berapa jam Anda tidur hari ini? (*)
