angkaberita – APBN tahun 2025 terbantu setoran PNBP dari Kementerian/Lembaga di Tanah Air, termasuk dari Kemenipas. Hingga triwulan I 2025, Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Kemenipas) menjadi tumpuan APBN bersama empat kementerian dan lembaga lainnya.
Mereka menjadi lima besar penyetor PNBP terbesar ke kas negara. Kemenipas membawahkan Ditjen Imigrasi dan Ditjen Pemasyarakatan. Berdasarkan data Kemenkeu, Kemenkomdigi menjadi penyetor PNBP terbesar pertama. Kemenhub dan Kemenimpas menyusul di urutan berikutnya.
Kepolisian RI dan Kementerian Lingkungan Hidup (KLH), masing-masing, empat dan lima besar. Plh Dirjen Anggaran Kemenkeu Suahasil Nazara mengatakan total realisasi PNBP triwulan pertama kemarin sebesar Rp115,9 triliun atau 22,6 persen dari target. Setoran PNBP dari K/L mencapai 37,2 triliun, nomenklatur PNBP lainnya.
Khusus untuk PNBP K/L mencapai Rp29,7 triliun pada tiga bulan awal di 2025. “Sepuluh K/L terbesar proporsinya kira-kira 71,7 persen dari (total) PNBP K/L (per kuartal I 2025),” ujar Suahasil, Wakil Menkeu, seperti CNN Indonesia tulis, kemarin.
“PNBP K/L adalah Rp29,7 triliun, 71,7 persennya ini ada di 10 kementerian (K/L) ini (ditambah PNBP bendahara umum negara/BUN). Jadi, cukup lumayan besar. Cukup penting K/L-K/L ini dalam konteks PNBP,” tegas dia.
Rinciannya dari PNBP K/L bersifat layanan senilai Rp25,45 triliun. Lalu, Rp4,32 triliun lainnya dari PNBP K/L non-layanan. PNBP K/L masuk dalam kelompok penerimaan negara bukan pajak lainnya. Total realisasi dari komponen PNBP lainnya adalah Rp37,2 triliun alias 29,1 persen dari target APBN 2025.
Data Kemenkeu, Kemenkomdigi setoran PNBP sebesar Rp3,25 triliun atau porsinya 10,9 persen. Kemenhub sebesar Rp3,16 triliun (10,6 persen) dan Kemenipas sebesar Rp2,22 triliun (7,4 persen). Realisasi PNBP per 31 Maret 2025 (Rp115,9 triliun dari target APBN 2025 Rp513,6 triliun). (*)
