Lis Ingin Pejabat Pemko Punya Lobi Ke Pusat, Bintan Selangkah Lebih Maju

angkaberita – Meskipun sedaratan, kinerja APBD Pemko Tanjungpinang dan Pemkab Bintan jauh berbeda. Terbukti, PAD Bintan lebih besar dibanding Tanjungpinang. Bahkan, level PAD Ibukota Kepri tadi hanya setara PBJT Bintan.

Bersama Pajak Bumi Bangun dan Pajak Reklame, PBJT sumber PAD kabupaten/kota. Walikota Lis Darmansyah dan Bupati Roby Kurniawan sama-sama segera merombak pejabat OPD mereka. Bedanya, Wako Lis gagal merealisasikan janji dia merombak kabinet di Juli lalu.

Sedangkan Roby berjanji di akhir Agustus nanti. Terbaru, setelah berkoar menempatkan pejabat hasil job fit di Pemko Tanjugpinang mempertimbangkan pendapat Raja Ariza, Wako Lis Darmansyah juga ngebet pejabat mereka harus punya jaringan ke pemerintah pusat.

“Kalau hanya sebatas kepala dinas bertahun-tahun, tapi tidak punya jejaring, bagaimana dong untuk mewujudkan visi misi kepala daerah,” ucap Lis, Wako Tanjungpinang, seperti hariankepri tulis, pekan lalu.

Tujuan dia hanya ingin memastikan visi misi saat Pilwako terealisasi lewat RPJMD Tanjungpinang. Karena pembangunan menjadi kunci, dan di kondisi efisiensi pertarungan di jejaring lewat kolaborasi dengan Pemprov, Pemko atau Pemkab, kementerian, BUMN dan stakeholder lainnya.

Sedangkan Bintan, meskipun baru rumor, terhitung selangkah lebih maju. Sebab, mereka berencana menempatkan pejabat senior Pemkab ke pusat, skenarionya Kemendagri. Dengan tujuan tak beda dari Wako Lis Darmansyah.

Nama Moh Setioso, Kepala Bapenda, dikait-kaitkan dengan rumor itu. Selain itu, peluang mereka berkolaborasi dengan Pemprov dan BUMN serta kementerian juga lebih terbuka lebar dibanding Pemko Tanjungpinang.

Sejumlah pejabat mereka mulai dikait-kaitkan dengan mutasi Pemprov di Oktober-November. Begitu juga dengan investasi, saat Tanjungpinang sibuk menyisir lahan telantar, Pemkab Bintan sukses menggandeng Jafpa. Bintan juga kebagian PSN, sedangkan Tanjungpinang tertatih dengan Tanjung Moco.

(*)

Bagikan