angkaberita.id

Libatkan BUMDes (Di Kepri), Makan Siang Gratis Andalan Prabowo-Gibran Mulai Maret

gedung gonggong menjadi ikon kota tanjungpinang. tahukah anda, kelurahan bukit cermin di kecamatan tanjungpinang barat merupakan kelurahan terpadat penduduknya se-tanjungpinang?/foto kompas.com/ambar nadia

budiman sudjatmiko, ketum prabowo-budiman, alias prabu/foto via detikcom

Libatkan BUMDes (Di Kepri), Makan Siang Gratis Andalan Prabowo-Gibran Mulai Maret

angkaberita.id - Kubu Prabowo Subianto, Capres unggul versi hitung cepat sejumlah lembaga survei di Pilpres, mengklaim program makan siang gratis akan menggerakkan perekonomian, termasuk di perdesaan. Mereka akan menggebernya di Maret bersamaan penetapan Capres peraih suara terbanyak di KPU, secara bertahap di daerah 3T, termasuk Kepri.

"Secara umum, persiapan (program makan siang gratis) akan dilakukan saksama mulai Maret sampai Oktober 2024," ungkap Budiman Sudjatmiko, Dewan Pakar TKN Prabowo-Gibran, seperti dikutip detikcom, Jumat pekan lalu. Kemungkinan lanjut dia, skema pembiayaan di luar APBN.

Sebab, Prabowo-Gibran masih akan menjalankan APBN warisan Jokowi-Makruf. "Namun kita akan mencari sumber pembiayaan lain," kata Budiman merujuk pembiayaan makan siang gratis per Maret-Oktober nanti. Kata dia, program makan siang gratis andalan Prabowo-Gibran.

Pilot Project

Sehingga diperlukan persiapan matang, dengan target 82,9 juta anak nantinya. Selain masif, program nantinya juga berdampak positif ke banyak sektor di Tanah Air, dengan melibatkan orangtua murdi, masyarakat, sektor kesehatan, pendidikan, dunia industri, khususnya industri pangan.

Selain beras, juga diperlukan daging dalam jumalh besar. Perlu sistem tata kelola, dengan melibatkan UMKM, BUMDes hingga koperasi guna mengelola rantai pasok pangannya. Budiman menambahkan, program ini juga akan melibatkan BUMDes, UMKM, hingga koperasi.

Selain makan siang gratis, mereka nantinya juga memberikan susu gratis dengan melibatkan puluhan ribu desa di Tanah Air sebagai basis produksi bahan pangan. Pilot project, kata Budiman, telah dilakukan di Sukabumi, Jawa Barat. Ada satu warung makan di sana melayani makan siang 16 sekolah dengan 3.500 peserta didik. "Sudah jalan sejak Januari," beber dia.

(*)

UPDATE: Pembaruan Infografis

Bagikan
Exit mobile version