angkaberita.id

Habis Menhub Ke Batam, Angkutan Perintis Di Kepri Kecipratan Subsidi Gede?

foto udara kmp bahtera nusantara 03 via kilaskepri.com

Habis Menhub Ke Batam, Angkutan Perintis Di Kepri Kecipratan Subsidi Gede?

angkaberita.id - Tak hanya melihat kesiapan operasional KMP Bahtera Nusantara 03, kedatangan Menhub ke Batam agaknya membawa kabar gembira bagi angkutan transportasi perintis di Bumi Segantang Lada. Kepri kecipratan subsidi gede?

Seperti dilansir Katadata, Senin (6/2/2023), Kemenhub menaikkan anggaran subsidi angkutan transportasi perintis di semua moda, termasuk kapal laut dan penerbangan perintis, menjadi Rp 3,51 triliun. Naik Rp 500 miliar dibanding tahun 2022 sebesar Rp 3,01 triliun, dengan angkutan laut mendapat jatah paling besar.

Yakni, Rp 1,47 triliun. Jumlah itu, belum termasuk subsidi Public Service Obligation (PSO) atau kewajiban pelayanan publik 2023 di sektor perkeretaapian sebesar Rp 2,54 triliun dan sektor perhubungan laut Rp2,39 triliun.

Subsidi guna menekan biaya transportasi di daerah terpencil, terluar dan perbatasan. "(Agar) mendapatkan layanan transportasi baik," tegas Menhub Budi Karya Sumadi, Senin. Subsidi angkutan juga demi menekan harga kebutuhan pokok.

Karena, pemerintah membantu menanggung sebagian biaya operasional operator jasa transportasi, termasuk kapal laut di Kepri. Dengan adanya subsidi perintis, barang atau kargo diangkut tak dikenakan biaya lagi. Sehingga harga kebutuhan dapat stabil karena tak terjadi disparitas harga.

Menhub Budi menegaskan angkutan perintis dibutuhkan lantaran geografis di Tanah Air kepulauan, sehingga meniscayakan akses dan kelancaran pergerakan arus barang dan penumpang. Dia mendaku intensif berkoordinasi dengan Pemda soal angkutan perintis sejalan dengan aspirasi masuk ke Kemenhub.

Gubernur Ansar Kesal?

Sabtu pekan lalu, Menhub ke Batam melihat kesiapan operasional KMP Bahtera Nusantara 03 dengan rute Kepri ke Kalbar melewati Bintan. Gubernur Ansar mengatakan KMP Bahtera Nusantara melengkapi KMP Bahtera 01 telah beroperasi selama ini. Keduanya merupakan kapal perintis.

Di Kepri, terdapat sejumlah rute transportasi laut. Hanya saja, saat Kemenhub bersiap menggelontorkan subsidi gede-gedean, sejumlah kapal perintis di Kepri justru berubah jalur pelayarannya. Belakangan menjadi kontroversi. Nama BUMD Kepri terseret dalam kontroversi tadi. Selain transportasi laut, Kepri juga memiliki rute penerbangan perintis.

(*)

Bagikan
Exit mobile version