angkaberita.id

BP Batam Klaim Duit Triliunan Segera Masuk, Ada Mayapada Group?

ariastuty sirait, kepala humas bp batam/foto via ariranews.com

mayapada hospital kelolaan mayapada group milik dato tahir orang terkaya di tanah air/foto via halodoc

BP Batam Klaim Duit Triliunan Segera Masuk, Ada Mayapada Group?

angkaberita.id - Dato Sri Tahir, pemilik grup usaha Mayapada Group, baru saja melego asetnya di Bali senilai Rp 1 triliun. Lewat skema transaksi afiliasi, hasil penjualan tadi digelontorkan ke satu dari sekian lini usaha grup tersebar mulai perbankan dan kesehatan.

Nah, khusus kesehatan, Mayapada Group disebut-sebut bakal menjadi investor di KEK Kesehatan Batam menyusul restu pemerintah ke KEK Sanur di Bali. KEK Kesehatan Batam, disebut-disebut, tinggal selangkah lagi.

Apalagi BP Batam dikabarkan telah mengajukan perizinan serupa ke Dewan Nasional KEK. Selain pemodal Singapura, Mayapada Group juga calon potensial investor. Apalagi, tim KEK Kesehatan Batam telah studi banding ke Mayapada Hospital di Jakarta.

Mayapada Hospital merupakan rumah sakit swasta terbaik di Tanah Air. Nah, kabarnya nanti mereka akan mendirikan rumah sakit serupa di Sekupang sekaligus hospital flagship, mirip anchor tenant di pusat perbelanjaan.

"Investor (KEK Sekupang) sudah ada, dari Singapura dan lokal," ungkap Ariastuty Sirait, Direktur Humas Dan Promosi BP Batam, seperti dikutip Katadata. Skenarionya di lahan seluas 45,5 hektare bakal berdiri rumah sakit dan fasilitas penunjangnya dengan investasi keseluruhan sebesar 215 juta dolar AS, dengan kurs Rp 14 ribu per dolar, setara Rp 3 triliun lebih.

Bisnis Tetirah

Selain menjadi destinasi wisata tetirah, KEK Kesehatan Batam nantinya juga menjadi pesaing destinasi serupa di Singapura-Malaysia, dengan fasilitas penunjang seperti rumah sakit utama, pusat riset medis dan industri kesehatan, kantor perwakilan industri farmasi dan peralatan kesehatan.

Nantinya dimungkinan mendirikan pusat riset kanker, klinik bedah kecantikan, atau fasilitas kesuburan. Di Batam, jika Mayapada Group masuk, bakal meramaikan persaingan industri kesehatan di jantung ekonomi Kepri.

Sebab Sandiaga Uno, Menteri Pariwisata, juga dikabarkan melebarkan sayap bisnisnya ke Batam menggandeng RS Awal Bros. Terpisah, Wapres dua kali, Jusuf Kalla mengakui bisnis rumah sakit berjaringan menguntungkan secara bisnis karena efisien.

(*)

Bagikan
Exit mobile version