Fri. Apr 19th, 2024

angkaberita.id

Situs Berita Generasi Bahagia

G-20, Dua Perempuan Di Balik Kesuksesan Diplomasi Jokowi Saat KTT Bali

2 min read

menlu retno marsudi (kiri) dan menkeu sri mulyani mengapit presiden jokowi saat memimpin ktt g-20 di bali, rabu (16/11/2022)/foto antara/zabur karuru via cnnindonesia.com

G-20, Dua Perempuan Di Balik Kesuksesan Diplomasi Jokowi Saat KTT Bali

angkaberita.id - Presiden Jokowi terbilang sukses menakhodai G-20. Terbukti, sebanyak 17 dari 20 kepala negara anggota G-20 hadir, termasuk Presiden Joe Biden dari Amerika Serikat dan Xi Jinping Presiden China, di KTT di Bali, Rabu (16/11/2022).

Sebab, KTT berlangsung di tengah konflik Rusia-Ukraina. Selain kelakar Biden ingin lebih lama di Bali, juga aksi jalan-jalan Presiden Prancis Emanuel Macron sejauh dua kilometer sehabis gala dinner KTT sembari menyempatkan diri menggendong bayi di tengah perjalanan, menjadi saksi bisu kesuksesan G-20 di Tanah Air.

Puncaknya, Narendra Modi PM India semringah menerima palu presidensi G-20 tahun depan, dengan latar belakang Menlu Retno Marsudi dan Menkeu Sri Mulyani saling berpelukan setelah rampungnya hajatan pokok KTT G-20.

Seperti dilansir CNN Indonesia mengutip laman youtube Sekretariat Presiden RI, keduanya tampak berpelukan di belakang Presiden Jokowi dan PM India sewaktu berjabat tangan peralihan presidensi. Menkeu Sri terlihat merangkul Retno dan menyandarkan kepala sembari tersenyum semringah.

Selain menduduki kementerian kunci, Presiden Jokowi juga mempercayai kepiawaian Menteri Sri dan Menteri Retno. Terbukti, keduanya terus duduk di kabinet Jokowi, di era Jokowi-Kalla maupun Jokowi Makruf, meskipun kursi menteri berganti orang.

Sri Mulyani lahir di Tanjung Karang, Lampung, kedua orangtuanya dosen kelahiran Kebumen, Jawa Tengah. Setelah lulus SMAN 3 Semarang, sekolah unggulan di Jawa Tengah, dia kuliah ke UI. Setelahnya garis tangan membawanya ke sejumlah jabatan strategis pemerintahan, termasuk di era Presiden SBY sebagai Menkeu perempuan di Tanah Air.

Retno Marsudi lahir di Semarang, Jawa Tengah, tahun 1962 di tahun sama Sri Mulyani lahir. Bedanya, setelah sama-sama tamat dari SMAN 3 Semarang, Retno melanjutkan ke UGM menjadi diplomat. Titik balik karirnya setelah Presiden Jokowi memanggilnya pulang dari Dubes Belanda dan mengangkatnya menjadi Menlu pertama perempuan.

(*)

Bagikan