Lurah-Kades Dapat Sepeda Motor, Guru Agama Dapat BPJS Naker. (Bukan) Niru Kepri?
angkaberita.id - Sejumlah terobosan ditempuh kepala daerah (KDH) demi menggeber kinerja birokrasi. Terbaru, KemenPAN bakal menghadirkan mal pelayanan publik (MPP) digital. Di Jawa Tengah, lurah dan kades mendapatkan sepeda motor dinas.
Terakhir, di Sulawesi Barat, guru agama mendapatkan BPJS Ketenagakerjaan. Niru Kepri? Sejauh ini belum terdengar. Paling gencar KDH memberikan insentif kepada RT/RW, meskipun saat Pilgub lalu terdengar janji sepeda motor buat mereka. Belakangan terbentur aturan main di Kemendagri RI.
Selain insentif RT/RW, sejumlah KDH di Kepri juga memberikan insentif kapada guru agama. Khusus insentif RT/RW, bahkan dikabarkan sejumlah daerah berencana menaikkannya lebih besar dari sekarang. Di Kepri, khusus BPJS Naker, selain nelayan juga telah diberikan ke RT/RW dan guru agama.
Bedanya dengan skema, untuk sebagian, melibatkan pendanaan bina lingkungan (CSR) BUMD perbankan. Pendeknya, kendati dengan skala dan skema kebijakan berbeda, KDH di Kepri terus berikhtiar mencari terobosan.
Termasuk, lewat BUMDes, insentif lewat penghargaan kepada BUMDes terbaik di Kepri. Meskipun nilainya tak sebesar dukungan dana aspirasi legislator Kepri di DPR dengan program dukungan permodalan BUMDes.
Nah, untuk sebagian, bukan mustahil kelak giliran lurah-kades di Kepri dapat sepeda motor dinas seperti di Karanganyar, Jawa Tengah. Apalagi jumlah mereka tak sebanyak RT/RW di Bumi Segantang Lada.
(*)