angkaberita.id

Sanur KEK Kesehatan Pertama Di Tanah Air, Kabar Baik Batam?

kepala bp batam muhammad rudi memamerkan mesin ct scan 128 slice sekaligus satu dari lima layanan unggulan terbaru di rsbp batam, rabu (13/1/2021)/foto via bpbatam.go.id

rsbp batam/foto via batam.allabout.city

Sanur KEK Kesehatan Pertama Di Tanah Air, Kabar Baik Batam?

angkaberita.id - Sanur di Bali resmi menjadi KEK Kesehatan pertama di Tanah Air. Pemerintah segera menerbitkan payung hukum setelah Dewan Nasional KEK Merekomendasikan ke Presiden Jokowi. Kabar baik bagi Batam?

Lewat Peraturan Pemerintah, seperti diakui Menko Perekonomian mengajak warga nantinya tetirah ke Sanur ketimbang ke luar negeri. Sebab, fasilitas penunjang perawatan medis tersedia di sana. Kemenko tengah finalisasi aturan payung hukumnya.

"Dengan ini, Dewan Nasional KEK menyetujui usulan KEK Sanur dan akan segera memfinalisasi Peraturan Pemerintah terkait dengan KEK Sanur," kata Airlangga Hartarto, Menko Perekonomian, seperti dilansir detikcom, Sabtu (23/7/2022). Dia mengklaim, KEK Sanur akan mengerek perekonomian, terutama penghematan devisa.

KEK Sanur juga disebut bakal menyerap tenaga kerja dan investasi baru. Harapannya, tahun 2020, sekitar 4-8 persen penduduk Indonesia biasa tetirah ke luar negeri beralih ke Sanur, Bali. Perkiraan pasien 123 ribu-240 ribu orang. Dengan total penghematan devisa, hingga 2045, sebanyak Rp 86 triliun.

"(Dan) penambahan devisa periode sama Rp 19,6 triliun," beber Airlangga. KEK Sanur didesain KEK Kesehatan dan Pariwisata, dengan rencana bisnis mencakup fasilitas kesehatan berupa rumah sakit dan klinik. Kemudian akomodasi hotel dan MICE, etnomedicinal botanic garden, serta commercial center.

Total lahan diusulkan menjadi KEK seluas 41,26 hektare, dengan nilai investasi Rp 10,2 trilun dan serapan tenaga kerja sebanyak 43.647 orang. Di Kepri, Batam juga berancang-ancang menjadi KEK Kesehatan. BP Batam, setahap demi setahap, mulai melengkapi peralatan medis penunjang ke RSBP Batam di Sekupang.

(*)

Bagikan
Exit mobile version