Tahun Ini Cen Beri Rp 10,5 M Proyek Air Bersih Ke Lingga, Per Desa Dapat Rp 500 Juta

cen sui lan (kanan), anggota dpr dapil kepri dan menteri pupr basuki hadimuljon usai rapar kerja di dpr/foto ist

Tahun Ini Cen Beri Rp 10,5 M Proyek Air Bersih Ke Lingga, Per Desa Dapat Rp 500 Juta

angkaberita.id - Komitmen Cen Sui Lan, Jubir Kepri di DPR, bakal jor-joran dana aspirasi demi mengentaskan kemiskinan ekstrem di Lingga mulai direalisasikan. Tahun 2022, Cen menggangarkan Rp 10,5 miliar dana aspirasi ke penyediaan air bersih dan pembangunan sarana air bersih di 21 desa se-Lingga.

Masing-masing desa, kata Cen, lewat kegiatan Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Masyarakat (Pamsimas) serta Sistem Penyediaan Air Minum Berbasis Masyarakat (SPAM-BM) bakal mendapatkan kucuran Rp 500 juta.

"Pagu anggarannya Rp 10,5 miliar, masing-masing desa mendapatkan Rp 500 juta. Itu dana aspirasi saya," beber anggota Komisi V DPR, baru-baru ini. Komitmen Cen dipertegas saat raker dengan Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono di Jakarta, Selasa (12/4/2022), termasuk membahas pengentasan kemiskinan ekstrem di Kepri.

Selain dana aspirasi proyek Pamsimas dan SPAM-BM, Cen mengungkapkan, di Lingga dia juga menggeber program Bedah Rumah dan PISEW. Kegiatan serupa, tahun lalu, juga telah direalisasikan di Negeri Bunda Tanah Melayu. Saat itu, Cen naik turun tebing demi menyerahkan langsung realisasi Bedah Rumah ke warga penerima.

Memastikan program infrastruktur di Lingga, khususnya pengentasan kemiskina ekstrem, berkelanjutan. Cen meminta Bupati Nezar mendorong BUMDes terlibat pemanfaatan dan pemeliharannya program tadi nantinya. Agar warga di pelosok Lingga dapat menikmati akses air bersih tadi.

Proyek SPAM-BM, Cen yang juga tangan kanan Airlangga Hartarto, Ketum Golkar di kepengurusan pengajian DPP Al Hidayah, berharap, warga dapat menikmati air bersih langsung tersambung ke rumah masing-masing. Cen berharap, program pengetasan Miskin Ekstrem melalui SPAM-BM ini langsung tersambung ke rumah masyarakat.

Sehingga, langsung dinikmati masyarakat di 21 desa se-Kabupaten Lingga tersebut. Targetnya 21 desa masuk kemiskinan esktrem seperti, Kecamatan Bakung Serumpun, dengan lokasi proyek di Desa Rejai dan Desa Pasir Panjang. Keseluruhan, program air bersih tadi nantinya tersebar di sembilan kecamatan.

(*)

Bagikan