COVID-19: Positivity Rate Kepri Selevel DKI Jakarta, Ansar Nyusul Anies Buka Sekolah?
angkaberita.id - Gubernur Ansar Ahmad mengklaim pandemi COVID-19 di Kepri terkendali ditandai positivity rate di level 3,06 persen per 4 September 2021. Bahkan, angka itu jauh di bawah DKI Jakarta sebesar 3,6 persen, meskipun Pemprov DKI Jakarta mengklaim mereka terendah di Tanah Air.
“Kalau mengacu standar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menetapkan standar positivity rate COVID-19 di bawah 5 persen, berarti kita berhasil dalam menekan penyebaran COVID-19 di daerah kita. Karena capaian positivity rate Kepri hari ini sudah mencapai 3,06 persen,” ujar Ansar, seperti dikutip Ulasan, Sabtu (4/9/2021).
Bedanya, klaim Ansar tidak dibarengi paparan jumlah tes COVID-19 sebagai penguat. Ansar hanya menyebut kapasitas test dan tracing di Kepri artinya memadai. Seperti dilansir Katadata, DKI Jakarta mencatatkan positivity rate 3,6 persen per 1 Sepetmber. Rata-rata positivity rate di Jakarta sepekan terakhir 4,2 persen. Jumlah kabupaten/kota di DKI akarta dan Kepri beda-beda tipis, yakni 6 dan 7.
Padahal pekan sebelumnya masih di angka 6,1 persen. Meski demikian, Pemprov DKI mengakui jumlah tes COVID-19 di ibukota cenderung menurun. Periode 27 Agustus-1 September, rata-rata tes COVID-19 harian sebanyak 11.479 orang. Pekan sebelumnya rata-rata sebanyak 11.233 orang.
Rendahnya cakupan tes dapat berdampak pada banyaknya kasus penularan COVID-19 tak terdata secara riil. Kecenderungan serupa juga terdeteksi di Kepri. Apalagi dua hari sebelumnya, Tjetjep Yudiana Jubir Satgas COVID-19 Kepri mengaku sebagian kabupaten/kota mencatatkan positivity rate di atas 30 persen, meskipun sebagian kabupaten/kota lainnya turun zonasi risiko.
Meski demikian, publik pantas mengapresiasi kerja keras Gubernur Ansar dan para pemangku kepentingan di Kepri. Pertanyaan selanjutnya, akankah Gubernur Ansar menyusul Anies Baswedan, Gubernur DKI Jakarta membuka sekolah tatap muka dalam waktu dekat? Sebab, modal Anies membuka sekolah kemarin, praktis, hanya capaian vaksinasi tertinggi COVID-19 di Tanah Air.
Kepri, untuk sebagian, modal ke situ juga tak tertinggal jauh dari DKI Jakarta. Pertama, vaksinasi COVID-19 Kepri tertinggi di Sumatera, baik Lansia maupun pelajar usia 12-17 tahun. Secara nasional, Kepri hanya di bawah DKI Jakarta dan Bali.
Kedua, Kepri juga berstatus PPKM Level 3. Ketiga, positivity rate Kepri sudah di bawah batas WHO. Terpenting, dalam sejumlah kesempatan, Gubernur berjanji membuka sekolah jika (1) Jumlah peserta didik divaksin COVID-19 menembus 70 persen (2) Kepri turun level PPKM 2 dan (3) Positivity Rate di bawah batas WHO, yakni 5 Persen.
Nah, dengan klaim terbaru Ansar itu. Kini, untuk sebagian, hanya PPKM level 2 belum terjawab. Sebab, Presiden Jokowi baru akan memutuskan perpanjangan atau tidak PPKM di Kepri, Senin (6/9/2021) besok, meskipun "lampu hijau" dapat terdeteksi saat koordinasi dengan Menko Airlangga Hartarto, penanggung jawab PPKM luar Jawa-Bali.
(*)