Januari-Maret Waspada Bencana Alam, BNPB: Sudah 93 Orang Meninggal

Januari-Maret Waspada Bencana Alam, BNPB: Sudah 93 Orang Meninggal

angkaberita.id- Selain banjir Jakarta di awal tahun baru silam, sejumlah bencana juga menghajar di sekujur negeri ini sepanjang Januari 2020. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat terjadi 297 bencana alam seperti banjir, tanah longsor serta kebakaran hutan dan lahan.

Sedikitnya 93 orang meninggal dunia akibat bencana itu. Dilansir dari Katadata, banjir menjadi bencana terbesar sepanjang periode itu. Kepala Pusat Data dan Informasi BNPB, Agus Wibowo mengungkapkan, setidaknya terjadi 111 banjir. Kemudian tanah longsor 60 kejadian.

Bencana gelombang pasang 2 kejadian, puting beliung 110 kejadian, dan karhutla 14 kejadian. Korban meninggal akibat banjir 86 orang, tanah longsor 4 orang, beliung tiga orang. Dua orang hilang akibat banjir, luka-luka sebanyak 120 orang dan mengungsi 893.996 jiwa.

Dengan kerugian material 10.613 rumah rusak, 2.401 unit rusak berat, 1.671 unit rusak sedang, dan 6.541 unit rusak ringan. Sebanyak 132 fasilitas pendidikan rusak, 103 fasilitas ibadah rusak, 11 fasilitas kesehatan rusak, 44 unit kantor rusak, dan 82 jembatan rusak. Bencana akibat faktor cuaca paling dominan.

Selain Jabodetabek, banjir juga menghajar Bandung. Bencana alam juga melanda Bogor, Lebak, Banten dan Sukabumi. Banjir dan tanah longsor mendominasi. Bencana kebakaran hutan dan lahan terjadi di Aceh, Riau, Maluku dan Kalimantan Timur.

Berdasarkan tren, BNPB mengamati banjir, longsor dan puting beliung sering terjadi di Januari-Maret. Karhutla umumnya di Juli-September. BMKG memperkirakan pola cuaca masih normal sehingga puncak musim hujan dan musim kemarau diperkirakan masih seperti tren sebelumnya.

(*)