angkaberita.id

Virus Wuhan Mulai Gerogoti Ekonomi Singapura, Kurs Dolar Sing Ikutan ‘Demam’

serangan virus corona yang berjangkit di china mulai menggerogoti perekonomian singapura yang mengandalkan sektor pariwisata dan perdagangan internasional. nilai tukar dolar sing sempat merosot pada awal perdagangan hari ini//foto tempo.co

Virus Wuhan Mulai Gerogoti Ekonomi Singapura, Kurs Dolar Sing Ikutan ‘Demam’

angkaberita.id-Tak hanya China, wabah virus wuhan juga menghantam Singapura. Bahkan, nilai tukar dolar Singapura ikutan merosot menyusul laporan adanya empat kasus virus corona di Negeri Singa itu. Sektor pariwisata paling tergencet.

Posisi Singapura sebagai tujuan utama sekaligus hub regional menjadikannya rentan merebaknya wabah virus wuhan. Apalagi, pelancong asal China terbesar kunjungannya ke Singapura. Data Channel News Asia, seperti ditulis CNBC Indonesia, tahun 2016 sebanyak 2,3 juta.

Tahun 2003, sektor pariwisata menjadi saksi bisu dahsyatnya serangan virus SARS. Saat itu, virus SARS juga melumpuhkan China dan Hongkong di awal dekade 2000-an. Kabar terakhir, vektor virus wuhan memiliki moyang sama dengan virus SARS.

Hantaman virus wuhan kian membekap perekonomian Singapura yang mengandalkan pertumbuhan ekonomi dunia. Tahun 2019, ekonomi di Negeri Singa hanya tumbuh 0,7 persen di tengah kabar datangnya hantu resesi dunia. Pertumbuhan sebesar itu terendah dalam 10 tahun terakhir di Singapura.

“Pasti akan ada dampak ke kami, khususnya untuk ekonomi, bisnis, dan kepercayaan konsumen di tahun ini,” kata Menteri Perdagangan dan Industri Singapura, Chan Chun Sing, dilansir dari Reuters, Senin (27/1/2020).

Sentimen negatif virus wuhan menjalar ke nilai tukar dolar Sing. Perdagagan awal hari ini, dolar Singa diperdagangkan nyaris di bawah Rp 10.000 per dolarnya. (*)

Bagikan
Exit mobile version