Aliran DBH Gas Bumi 2018 Terbanyak ke Sumatera, Natuna-Anambas Terbesar di Kepri

Aliran DBH Gas Bumi 2018 Terbanyak ke Sumatera, Natuna-Anambas Terbesar di Kepri

angkaberita.id – Kendati belum sebesar Kabupaten Musi Banyuasin, Kabupaten Natuna dan Kabupaten Anambas termasuk 10 daerah penerima dana bagi hasil Sumber Daya Alam (SDA) gas bumi terbesar di tanah air pada tahun 2018.

Berdasar riset Katadata mengutip data Kementerian Keuangan, Kabupaten Musi Banyuasin merupakan penerima terbesar dana bagi hasil SDA gas bumi, yakni Rp 913,752 miliar.

Sedangkan Kabupaten Muara Enim merupakan penerima terkecil, yakni Rp 108,5 miliar. Keduanya berada di Provinsi Sumatera Selatan. Kabupaten Natuna mendapatkan dana bagi hasil SDA gas bumi sebesar Rp 182,1 miliar.

Kabupaten Anambas besaran dana bagi hasil SDA gas bumi mencapai Rp 139, 9 miliar sekaligus menempatkan kedua di urutan ke-6 dan ke-8 dalam daftar 10 daerah penerima dana bagi hasil SDA gas bumi terbesar di tanah air.

Bahkan, keduanya di atas Kabupaten Penajam Paser Utara, kabupaten calon ibukota pengganti Jakarta. Kabupaten Penajam Paser Utara hanya mendapatkan sebesar Rp 117, 3 miliar sekaligus berada di urutan ke-9 dari 10 besar nasional.

Namun masih jauh di bawah Kabupaten Kutai Kertanegara, kabupaten calon ibukota di Kalimantan Timur, yakni sebesar Rp 450,8 miliar. Di level Sumatera, Kabupaten Natuna dan Kabupaten Anambas berada di urutan ke-3 dan ke-5 penerima terbesar.

Urutan pertama Kabupaten Musi Banyuasin di Sumatera Selatan, kemudian Kabupaten Tanjung Jabung Barat di Jambi menempel di urutan ke-2. Di urutan ke-4 Kabupaten Musi Rawas dan Kabupaten Muara Enim mengunci di urutan ke-6. Provinsi Sumsel total ada tiga daerah penerima DBH gas bumi.

Sebagai informasi, perekonomian Kabupaten Musi Banyuasin penopang utamanya memang sektor industri ekstraktif seperti pertambangan dan penggalian.

Berdasarkan besaran Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku 2018, mencapai Rp 60,73 triliun. Dengan kontribusi sektor pertambangan dan penggalian lebih dari setengahnya, sebesar Rp 33 triliun.

Berdasarkan wilayah penerima, 10 daerah penerima dana bagi hasil SDA gas bumi terbesar di tanah air sebagian besar berserak di Sumatera, terdapat 6 kabupaten. Kemudian di Kalimantan, sebanyak 2 kabupaten. Keduanya di Kalimantan Timur.

Selebihnya, tersebar di Sulawesi Tengah dan Papua Barat, masing-masing satu daerah, yakni Kabupaten Banggai dan Kabupaten Teluk Bintuni.

(*)