angkaberita.id

Tahun Pilkada Serentak, Inilah 10 Kementerian Dengan Anggaran Terbesar 2020

tahun 2020 merupakan tahun pilkada serentak. total 270 daerah menggelar pemilhan kepala daerah, termasuk di Kepri. pemerintah mengalokasikan angaran keamanan dan pertahanan terbesar di rapbn 2020 demi memastikan pilkada serentak berlangsung aman/foto via joss.co.id

Tahun Pilkada Serentak, Inilah 10 Kementerian Dengan Anggaran Terbesar 2020

angkaberita.id – Kendati masih memprioritaskan sektor pekerjaan umum, pemerintah juga meningkatkan anggaran sektor pertahanan, terutama memastikan stabilitas politik selama tahun politik 2020 tetap terjaga.

Terbukti, berdasarkan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2020, Kementerian Pertahanan mendapatkan alokasi anggaran terbesar, yakni Rp 127,4 triliun. Dibandingkan proyeksi tahun 2019, angka ini meningkat 16,2 persen, dari Rp 109,6 triliun.

Mengutip riset Katadata, peningkatan anggaran Kementerian Pertahanan seiring dengan peningkatan anggaran keamanan dan pertahanan untuk penyelenggaraan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak di 240 daerah tahun depan.

Selain Kementerian Pertahanan, anggaran Kepolisian RI juga tertinggi dalam RAPBN 2020, persisnya di urutan ketiga, sebesar Rp 90,3 triliun. Jika dibandingkan proyeksi 2019, angka itu turun 4,2 persen, dari Rp 94,3 triliun.

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat peringkat kedua terbesar di RAPBN 2020, sebesar 120,2 triliun, angka ini naik 1,2 persen dari proyeksi 2019 sebesar Rp 118,8 triliun.

Kementerian Agama dan Kementerian Sosial bertengger di urutan ke-4 dan ke-5 terbesar alokasinya tahun 2020, masing-masing Rp 65,1 triliun dan Rp 62,8 triliun.

Kendati demikian, Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan, secara umum, anggaran itu belum final. Semisal anggaran pendidikan, menurutnya masih menunggu kementerian terkait, terutama pembiayaan sejumlah program.

Menurut Menkeu, program dimaksud masih perlu dimatangkan. Nah, pada RAPBN 2020, Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi sebesar Rp 42,2 triliun, Kemendikbud sebesar Rp 35,7 triliun. (*)

Bagikan
Exit mobile version