angkaberita.id

Bergaya Menirukan Orang, Foto Selfie Dua Gorila Langsung Viral. Kisah di Baliknya Mengharukan!

Mathieu Shamavu, jagawana Taman Nasional Virunga di Kongo berpose selfie bersama dua gorila betina yatim piatu, keduanya bernama Nkakazi and Ndeze./foto Mathieu Shamavu/AP via theguardian.com

angkaberita.id – Mereka menggoyangkan kepala, kemudian pinggul sembari memasang senyum menawan. Sejenak kemudian, bibirnya merengus dengan ekspresi muka masam sembari menatap ke kamera. Jepret! Lampu kamera menyala dan mengabadikan pose selfie keduanya.

Kontan foto aksi keduanya berselfie mendunia dan viral di media social. Keduanya bukan artis, namun dipastikan aksinya mengundang rasa penasaran, setidaknya memancing senyum renyah.

Yah, keduanya bukannya foto model melainkan dua ekor gorilla di Kongo, Afrika. Kedua berselfie bersama dengan sang jagawana di Taman Nasional Virunga, Republik Demokratik Kongo.

Mata coklat mereka mengawasi kilatan lampu kamera. Ndakazi dan Ndeze, nama dua gorilla betina yatim piatu Sang Jagawana, Mathieu Shamavu mengunggah fotonya bersama gorilla.

Sontak jagat media sosial langsung heboh. Mathieu mengaku awalnya dia berniat mengecek ponsel. Namun dia belakangan menyadari, dua gorilla di belakangnya mengikuti dan menirukan langkahnya. Sehingga dia mengambil kesempatan itu sekaligus memotretnya selfie.

Taman Nasional Virunga merupakan taman nasional tertua di Kongo. Sedikitnya 1.000 gorila gunung berhabitan di sini, namun lokasi taman nasional bukannya aman. Selain menjadi jangkauan kelompok militant Mai-mai, banyak juga ditemukan di sini aktivitas penyelundupan arang kayu hutan.

Menurut sang jagaeana, Ndakazi dan Ndeze awalnya dirawat di Pusat Perawatan Gorila Yatim Piatu, semacam panti asuhan khusus gorilla gunung dan satu-satunya di dunia.

Telah 12 tahun, kedunaya ditinggal mati induknya saat kelompok penyelundup membunuh keluarganya. Kedekatan dengan sang jagawana sejak kecil itulah menjadikan keduanya akrab, bahkan sang gorilla lihai menirukan tingkah orang.

“Mereka bertingkah dan meniry semua yang mereka lihat, semua yang kami lakukan,” jelas Shamavu seperti dikutip laman theguardian.com, Jumat (26/4/2019). Kedekatan gorilla dan sang jagawaba juga terjadi lantaran interaksi keseharian mereka, hampir sepanjang hari gorilla itu bercengkerama dan bermain dengan sang jagawana.

Saat makan, pendeknya sang jagawana harus membuat gorilla betah dan tidak kabur dari panti. Para pengasuh panti gorilla bahkan telah menganggapnya sebagai bagian keluarga.

“Mereka tahu, kami adalah induknya. Kami satu keluarga, mereka kawan kami,” kata Andre Bauman, Kepala Panti Gorila. Selain satu-satunya rimba habitat gorilla gunung, Taman Nasional Virunga jug ataman nasional ragam biodiversitasnya.

Termasuk belantara mencakup tanaman hutan tropis, gunung yang bersalju hingga gunung berapi semuanya ada di satu lokasi. Ini juga menjadi satu-satunya rumah terakhir gorila gunung di dunia, termasuk buat gorilla yang masih berkeliaran bebas di belantara yang membentang dari Kongo, Rwanda hingga Uganda. (*)

Bagikan
Exit mobile version